Enaknya Melegenda! Racikan Ayam Goreng Ini Sudah Bertahan Puluhan Tahun

Ayam goreng jadi 'comfort food' banyak orang Indonesia. Ternyata ada banyak penjual ayam goreng legendaris yang bertahan puluhan tahun lalu. Mereka menjual ayam goreng yang enaknya konsisten sama.

Ayam goreng tradisional selalu jadi incaran untuk dinikmati saat makan siang ataupun makan malam. Paduan ayam goreng empuk dengan balutan bumbu marinasi meresap begitu nikmat, apalagi jika dimakan bersama sambal.

Di berbagai daerah Indonesia ternyata ada banyak tempat makan ayam goreng legendaris. Disebut demikian lantaran mereka sudah menawarkan racikan ayam goreng khas selama puluhan tahun. Sampai sekarang menu ayam goreng itu pun masih digemari!

Di Jakarta, misalnya, ada Ayam Goreng Buni yang kelezatannya sudah dikenal selama lebih dari 65 tahun. Berlokasi di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat, racikan ayam goreng di sini selalu banyak diantre.

Ayam Goreng Buni Foto: detikcom/Riska Fitria

Ayam Goreng Buni dibuat dari ayam negeri yang diberi bumbu ketumbar. Ketumbar bakal diulek kasar sehingga setelah selesai digoreng masih terlihat serpihannya.

Sepotong ayam goreng di sini dibanderol sekitar Rp 28 ribu. Makin enak dinikmati bersama nasi uduk, sambal kacang, dan udang petai yang juga jadi favorit.

Melipir ke Tangerang, kamu juga bisa menemukan tempat makan ayam goreng legendaris bernama Ayam Tjap Benteng. Restoran ini pertama kali dibuka tahun 1958 di Pluit, tapi kemudian pindah ke kawasan Pasar Lama Tangerang.

Ciri khas ayam goreng di sini memakai ayam pejantan. Penjual merasa jenis ayam ini tidak sebesar ayam negeri, tapi dagingnya tidak terlalu liat seperti ayam kampung.

Ayam Tjap Benteng diungkep dengan rempah seperti kunyit, kemiri, lengkuas, cabe, bawang merah hingga bawang putih serta beberapa rempah daun. Setelah itu baru ayam digoreng sampai garing dan renyah.

Gurih Berempah Ayam Goreng Lengkuas Legendaris 66 Tahun Lalu Foto: detikFood

Penyajiannya menggunakan serutan halus lengkuas muda yang harum semerbak. Harga ayam goreng di sini Rp 28 ribu per potong, tapi kalau mau beli satu ekor dengan nasi uduk, harganya Rp 185 ribu.

Membicarakan ayam goreng legendaris rasanya tak lengkap jika tidak membahas ayam goreng favorit Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Solo. Ia dan keluarga menyukai Ayam Goreng Mbah Karto Tembel yang berdiri sejak 1960-an.

Ayam goreng di sini dibuat dengan ayam goreng kampung yang teksturnya empuk dengan rasa bumbu meresap. Tak mengherankan sebab daging ayam direbus dengan bumbu dan santan kelapa selama 1,5 jam. Setelah ayamnya empuk baru digoreng.

Uniknya dari proses perebusan tadi membuat bumbu santannya menjadi kental dan berwarna gelap. Namun santan itulah yang jadi kunci kelezatan yang diracik jadi sambal blondo.

Seporsi ayam goreng di sini dibanderol dengan harga sekitar Rp 20.000. Ayam goreng ini sejak dulu jadi favorit keluarga presiden Joko Widodo.

Gurih Wangi! Ayam Goreng Serundeng Legendaris Warung Doyong Sejak 1979 Foto: detikFood

Lalu di Bogor, kamu juga bisa menemukan beberapa tempat makan ayam goreng legendaris. Salah satu yang paling terkenal, ayam goreng di Warung Doyong 1 yang ada di Jalan Pahlawan Nomor 43.

Tempat makan ini konon sudah ada sejak 1979. Mereka menawarkan ayam goreng dengan serundeng yang gurih melimpah. Selain itu, ada lauk lainnya seperti sate paru, ati ampela, tahu dan tempe goreng, hingga aneka pepes.

Tak ketinggalan ayam goreng di RM Saung Kuring yang berdiri sejak 1978. Ayam goreng di sini terkenal enak dan bisa dinikmati dengan dengan nasi putih, nasi timbel, ataupun nasi uduk. Jangan lupa juga dengan sambalnya yang pedas dan sayur asem segar.

Pencinta ayam goreng yang mau tahu lebih banyak soal ayam goreng legendaris di berbagai daerah Indonesia bisa melihat kumpulan informasinya DI SINI.