Masakan Korea biasanya dimasak menggunakan bumbu khusus dan tak banyak variasinya. Seperti gochujang hingga doenjang yang biasa dicampurkan nasi dan sup.
Bumbu dapur Korea berbeda dengan bumbu Indonesia yang terdiri atas beragam rempah aromatik. Bumbu yang mereka gunakan kebanyakan berupa pasta, seperti gochujang, doenjang, ssamjang, dan lainnya.
Untuk cita rasa pedasnya, orang Korea mengandalkan bubuk cabai merah yang disebut gochugaru. Terdapat juga aneka saus dan minyak yang biasa digunakan untuk membumbui masakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut 5 bumbu dapur Korea populer yang bikin masakan lezat:
1. Gochujang
![]() |
Gochujang salah satu bumbu yang populer dan banyak digunakan pada hidangan Korea. Berupa pasta cabai merah yang terbuat dari bahan dasar beras ketan dan bubuk cabai yang telah difermentasi.
Bumbu gochujang ini digunakan untuk bahan masakan pada tteokbokki atau jjigae. Lalu digunakan juga sebagai saus untuk menyantap bibimbap, naengmyeon (mie dingin Korea), serta saus cocol untuk barbeque Korea.
Rasa dari gochujang ini pedas dan ada sedikit rasa manis. Aromanya mirip tauco. Gochujang dalam bibimbap dan naengmyeon adalah sebagai penyedap rasa yang nikmat.
2. Doenjang
Doenjang, bubu berbahan dasar kacang kedelai ini tidak memakai cabai seperti halnya gochujang, tapi juga difermentasi. Sebelumnya kacang kedelai harus direbus terlebih dahulu dikeringkan di bawah terik matahari hingga munculnya jamur yang menandakan proses fermentasi tersebut berhasil.
Setelah kering dan menjamur, kacang kedelai ini dimasukkan kedalam tembikar tanah liat yang berisikan air dan garam. Lalu disimpan kembali untuk fermentasi selanjutnya. Air garam dalam proses fermentasi ini berfungsi untuk mempercepat berlangsungnya masa fermentasi.
Sekilas bumbu ini mirip seperti tauco di Indonesia. Doenjang biasanya digunakan untuk bumbu dari sup doenjang dengan campuran beragam sayur, tahu, dan bahan lainnya.
3. Ssamjang
Jika sering menikmati daging barbeque Korea, pasti sudah tidak asing lagi dengan bumbu ssamjang ini. Bumbu ini terbuat dari pencampuran bumbu gochujang, doenjang, bawang putih, bawang bombay, minyak wijen, daun bawang, dan gula.
Untuk menikmatinya, bisa mengambil satu lembar daun selada, daging panggang, nasi, kimchi, dan bawang putih, lalu dibungkus menjadi satu untuk menyantapnya. Perpaduan rasa yang unik ini menambahkan citarasa dari barbeque Korea yang disantap.
4. Gochugaru
Gochugaru merupuk bubuk cabai merah khas Korea. Bubuk cabai ini teksturnya kering dan tidak terlalu halus. Gochugaru sangat umum digunakan, karena orang Korea termasuk penikmat makanan pedas.
Gochugaru biasa ditambahkan pada racikan tteokbokki. Bubuk cabai ini juga menjadi salah satu bahan utama dari pembuatan kimchi.
Gochugaru akan ditaburkan ke sawi yang telah dicuci bersih bersamaan dengan garam. Lalu, prosesnya difermentasi untuk dapat dinikmati sebagai kimchi.
5. Minyak Wijen
![]() |
Minyak wijen juga umum ditemui pada bumbu masakan Korea. Minyak wijen diketahui memiliki aroma yang sedap. Tak heran kalau banyak makanan Korea yang sedap aromanya.
Minyak wijen biasanya digunakan untuk marinasi daging panggang. Sajian bulgogi juga ditambahkan minyak wijen di akhirnya. Orang Korea juga kerap menambahkan minyak wijen ini ketika menyantap bibimbap.
Simak Video "Video K-Talk: Dinamika Ahn Sung Jae 'Culinary Wars' Temukan Jalannya Sebagai Chef"
[Gambas:Video 20detik]
(yms/odi)