3. Jangan buang mata nanas
![]() |
Alih-alih dibuang, chef Yongki menyarankan untuk tidak membuat mata buah nanas ketika dibuat selai. Menurutnya, mata nanas tidak akan gatal karena dimasak sehingga hancur.
"Di mata nanas itu ada zat yang bisa membantu nanas tidak cepat basi. Kalau matanya dibuang nanti juga kurang wangi selainya," ujar chef Yongki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika buat nanas dimakan langsung, memang matanya bikin gatal. Namun, menurut chef Yongki gunawan, ketika dimasak mata nanas akan hancur.
4. Kulit nastar jangan sampai kering
![]() |
Chef Yongki Gunawan menjelaskan bahwa sebenarnya nastar bukan termasuk kue kering. Karenanya ia menyarankan untuk tidak membuat kulit nastar jadi kering.
"Cuma di Indonesia aja disebutnya kue kering. Di Taiwan ini dikenal dengan sebutan pineapple cake. Di Korea juga sama. Nastar itu sebenarnya masuknya shortbread karena adonannya heavy dough," ujar chef Yongki.
Jadi, untuk memasaknya yang bagus adalah sampai teksturnya seperti melempem. Ketika kue nastar matang, sebaiknya diamkan semalaman baru dimasukkan ke dalam wadah.
5. Mengoles kulit nastar
![]() |
Nastar yang cantik adalah yang berwarna kuning keemasan dan terlihat mengkilap. Karenanya olesi lapisan kue nastar dengan dua bahan, yakni telur dan minyak.
Lalu, proses mengolesinya dilakukan sebanyak dua kali. "Kalau nastar udah dibuletin jangan dipoles dulu. Tapi tunggu dipanggang 10 menit dengan suhu 130 derajat Celcius," tutur chef Yongki.
Setelah 10 menit, keluarkan kue nastar dan diamkan beberapa menit. Tunggu hingga polesan mengerin, baru kemudian dipoles untuk kedua kalinya.
Simak Video "Akhir Tahun Cooking Class Bersama Chef Yongki"
[Gambas:Video 20detik]
(raf/odi)