Street Food 101

Huah! Tersambar Pedasnya Mie Jebew Rp 10.000-an

Riska Fitria - detikFood

Sabtu, 20 Jan 2024 16:00 WIB

Jakarta -

Dengan merogoh kocek senilai Rp 10.000 kamu bisa mendapat seporsi mie jebew. Mie super pedas dengan berbagai topping tambahan.

Olahan mie merupakan makanan favorit sejuta umat. Apalagi jika mienya diracik dengan cita rasa yang super pedas dan tambahan topping yang melimpah.

Di Jalan Minangkabau, Menteng Atas, Jakarta Selatan, ada gerobak kaki lima yang menawarkan mie pedas. Mie pedas tersebut dinamakan mie jebew.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kata 'jebew' berasal dari kata 'jeber' yang digunakan untuk mendeskripsikan mulut terbakar karena sensasi pedas. Gerobak mie jebew tersebut berlokasi di depan SDN 14.

Topping yang tersedia Mie Jebew Foto: detikcom

Yuli Rohayati, selaku pemilik gerobak mie jebew mengatakan bahwa usahanya ini merupakan cabang kedua. Ia berjualan di depan SDN 14 sejak 2022 lali.

"Cabang pertama itu di rumah, ponakan yang jualan, tapi itu cuma online aja. Kalau di sini cabang kedua saya yang jualan," tuturnya saat ditemui di gerobaknya (08/01/24).

Seporsi mie jebew di sini dibanderol Rp 10.000. Kamu bisa memilih tingkat kepedasan hingga level 5. Mienya kenyal dan rasa pedasnya sukses membakar lidah.

Mienya dilengkapi dengan daging ayam yang digiling halus. Selain itu, tersedia banyak pilihan topping untuk melengkapi mie jebewnya. Mulai dari dumpling keju, dumpling ayam, baso aci, bakso alur, bakso urat, dan siomay.

Mie Jebew seporsinya dibanderol Rp 10.000. Foto: detikcom

"Harganya bervariasi, paling murah itu baso aci sama bakso halus harganya Rp 1.000. Kalau paling mahal ada bakso urat sama mercon itu Rp 8.000," tutur Yuli.

"Semua toppingnya saya buat sendiri, kecuali dumpling ya," ujar Yuli lebih lanjut.

Tak hanya mie jebew saja, Yuli juga menawarkan baso aci. Seporsinya dibanderol Rp 10.000. Baso acinya homemade dengan tekstur kenyal dan isian keju.

"Ini yang membedakan dengan baco aci lainnya, baso aci di sini isinya ada kejunya," ujar Yuli.

Karena berada di depan SD, Yuli mengatakan bahwa mayoritas pelanggannya merupakan anak-anak SD. Namun, tak sedikit juga datang dari masyarakat sekitar.