3. Racikan lain kopi diinfus dengan wine
Kopi yang diinfus dengan wine juga merupakan racikan berbeda. Ini dibuat dengan menggunakan biji kopi segar yang ditambahkan ke dalam wine dalam waktu cukup lama untuk menyerap rasanya.
Biji kopi biasanya dimasukkan ke dalam wine agar rasanya menyerap. Setelah beberapa waktu, biji kopi dikeluarkan, dikeringkan, dan dipanggang. Biji kopi ini pun menghasilkan rasa buah tanpa alkohol.
Kamu juga bisa membuat kopi yang diinfus wine dengan menyimpan lama biji kopi dalam tong yang sebelumnya digunakan untuk menyimpan wine. Biji kopi direndam dalam aroma wine dan kayu
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
4. Seperti apa rasa kopi wine?
![]() |
Terlepas dari ketiga racikan kopi dan wine itu, mari kita bahas racikan yang paling populer yaitu kopi wine. Setelah mengetahui bagaimana kopi wine dibuat, mungkin kamu penasaran akan rasanya.
Kopi wine sebenarnya punya aroma buah dari fermentasi cold brew. Di sisi lain, ada juga rasa kopinya. Rasanya secara keseluruhan seperti minum dry wine dengan rasa lembut di mulut dan rasa kopi yang kuat. Ini adalah pilihan cocok sebagai minuman pencuci mulut.
Rasa kopi wine juga tergantung pada dua faktor, yaitu biji kopi yang digunakan dan lama waktu penuaan kopi tersebut.
Proses penuaan erat kaitannya dengan tanin, senyawa yang ditemukan pada tanaman berbunga dan berkayu, termasuk anggur dan kopi. Rasanya sangat pahit, tetapi semakin lama kopi dituakan, semakin sedikit rasa pahit tanin-nya. Artinya, semakin pendek waktu penuaan, rasa pahitnya semakin kuat.
5. Jenis kopi yang bisa dibuat untuk racikan kopi wine
Kopi wine pada umumnya dibuat dengan menggunakan kopi cold brew. Namun, kamu sebenarnya bisa juga menggunakan kopi instan atau drip coffee.
Biasanya cold brew dipilih karena bisa diseduh dalam jumlah banyak. Jika kopi wine dibuat dari kopi instan, rasanya kuat dan mirip espresso.
Sebagai perbandingan, wine cold brew punya rasa yang lebih lembut dan halus, serta lebih manis. Sedangkan wine kopi yang dibuat menggunakan kopi instan, rasanya lebih kuat dan pekat.
Simak Video "Video: Sensasi Nyeduh Kopi Langsung dari Kebun di Puncak Gunung Muria"
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/aqr)