Makanan beku atau frozen sering dianggap kurang baik. Namun, siapa sangka sejumlah makanan beku disukai chef, termasuk kentang goreng. Alasannya karena ini!
Frozen food atau makanan beku sering dijadikan stok karena dianggap praktis dan lebih hemat. Makanan itu hanya perlu disimpan di dalam freezer dan tinggal dimasak saat ingin dimakan.
Meskipun begitu, banyak juga yang menghindari makanan beku karena dianggap kurang sehat. Makanan beku dianggap punya kandungan natrium tinggi hingga memicu tekanan darah tinggi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Makanan beku juga berisiko bahaya jika tahapan persiapan, pembekuan, penanganan saat dibekukan, dan pencairannya kembali tidak dilakukan dengan benar.
Makanan beku mungkin dihindari oleh banyak orang, tapi siapa sangka para chef justru menyukai beberapa jenis makanan beku. Salah satunya kentang goreng beku.
Kentang goreng beku sangat mudah dimasak. Olahan kentang ini hanya perlu didiamkan sebentar di suhu ruang, kemudian digoreng dalam minyak panas, diangkat, dan disajikan.
Sedangkan, jika ingin menikmati kentang goreng asli, kamu perlu mencuci kentang mentahnya terlebih dahulu, membersihkan, memotong, membumbui, barulah menggoreng hingga siap disajikan. Tahapan inilah yang membuat banyak orang mungkin enggan membuat kentang goreng sendiri.
Restoran juga menghindari membuat kentang goreng sendiri karena kurangnya area di dapur sekaligus waktu kerja para pegawai. Proses yang rumit dan panjang itu akhirnya membuat chef di restoran juga memilih kentang goreng beku.
Selain kepraktisan ini, ada beberapa alasan mengapa chef di restoran menyukai kentang goreng beku. Merangkum beberapa sumber, berikut penjelasannya!
1. Kentang goreng beku punya tekstur dan rasa lebih enak
![]() |
Irisan kentang yang digoreng sekali, dibumbui, dan disajikan secara fresh memang enak, tetapi kentang tersebut tidak bisa menampilkan rasa dan tekstur yang sempurna. Kecuali, kentang goreng itu digoreng dua kali.
Kentang goreng yang dimasak langsung rasanya tidak begitu sempurna karena tepung kentang hanya akan mengembang dengan baik di suhu rendah. Sedangkan, bagian luar kentang membutuhkan suhu tinggi agar lebih renyah.
Mendinginkan kentang sepenuhnya dengan cara dibekukan adalah kunci membuat kentang goreng menjadi super renyah, karena pati di dalamya sudah mendingin.
Beberapa makanan beku, seperti sayuran beku seringkali menghasilkan warna atau tekstur yang berbeda dari sayuran segar asli. Namun, kentang goreng beku dibuat dengan cara tertentu yang akhirnya meningkatkan kualitas rasa dan teksturnya. Kentang goreng ini pun hasilnya menjadi camilan enak yang bahkan dianggap lebih daripada kentang goreng buatan sendiri.
Dengan alasan ini, para chef pun lebih memilih kentang goreng beku daripada kentang segar.
2. Kentang goreng beku lebih praktis
![]() |
Dapur di restoran-restoran, terutama restoran populer mungkin sangat sibuk. Mengingat waktu, tenaga, dan ruang yang diperlukan untuk membuat kentang goreng segar cukup rumit, sejumlah chef restoran merasa lebih efektif jika menggunakan kentang goreng beku.
Menyiapkan kentang goreng beku lebih praktis dan hemat biaya. Hal ini memungkinkan pihak restoran mengalokasikan sumber daya untuk membuat dan menyempurnakan hal lain.
Alasan lain mengapa kentang goreng disukai chef bisa dilihat pada halaman selanjutnya!
3. Kentang goreng beku dibuat dengan takaran pas
![]() |
Alasan kentang goreng beku lebih enak dan praktis karena dibuat dengan kandungan pati yang tepat. Kentang goreng beku juga diawetkan dalam kondisi prima, memastikan bahwa tingkat ini ideal ketika digoreng.
Menurut ahli di Idaho Potato, kentang goreng beku ditimbang dan diukur untuk memastikan kentang tersebut punya keseimbangan sempurna antara pati dan air. Sebelum diolah, setiap kentang rata-rata mengandung 21% padatan pati dengan 79% air, lapor foodrepublic.com (19/08).
Saat kentang diproses untuk dibekukan, kentang akan dimasak dengan cara menghilangkan kelembapannya. Sehingga, memastikan penggorengan yang sempurna setiap saat. Kentang itu juga diuji untuk memastikan memiliki keseimbangan pati yang sempurna.
Perebusan kentang di awal juga membantu menghilangkan sebagian gula berlebihan, dan menjaganya agar tidak terlalu cokelat saat digoreng.
4. Perhatikan label kentang goreng beku
Meskipun kentang goreng beku lebih enak, praktis, dan disukai oleh para chef, tetapi kamu tetap perlu memperhatikan labelnya. Pilih merk kentang goreng beku yang tepat. Sebab, tidak semua makanan beku diciptakan sama. Beberapa merek menambahkan banyak natrium dan pengawet ke produk kentang goreng beku.
Untuk memasak kentang goreng yang enak dan renyah, kuncinya menghindari bahan tambahan yang tidak perlu. Semakin dikit bahannnya, semakin baik kentang goreng beku itu.
Perhatikan juga jenis minyak yang digunakan untuk menggoreng kentang. Ini dilakukan untuk menjaga cita rasa kentang goreng asli.
Simak Video "Video Persiapan Rieta Amalia Jadi Juri Chef Expo 2025: Kosongkan Perut "
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/adr)