Menagih hak pada teman yang menitip makan siang, seorang netizen berujung kecewa. Ia justru dihina lantaran jumlah tagihan yang diingatkan.
Memiliki rasa kepedulian terhadap rekan kerja yang sedang sibuk, seringkali dimiliki oleh beberapa orang. Rasa khawatir ketika melihat temannya bekerja dengan keras sampai melewatkan makan siang membuat seorang netizen merasa tersentuh.
Bukan hanya satu atau dua kali, netizen ini merasa kasihan karena telah lama melihat temannya bekerja tanpa istirahat. Hingga akhirnya ia memiliki ide untuk membantunya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sayangnya tidak semua orang mudah berterima kasih atas bantuan yang diberikan kepadanya. Netizen ini justru menerima hinaan setelah berusaha memudahkan temannya sendiri.
Baca juga: Kerja Selama 2 Jam, Segini Pendapatan Wanita Pengantar Makanan Ini
![]() |
Curhatan atas kekecewaan seorang netizen tak dikenal pada grup Facebook Ricebowl dilaporkan oleh World of Buzz (15/11). Netizen itu menuliskan bahwa ia sempat membelikan nasi campur untuk dibungkus dengan tujuan memberikan kepada temannya.
Rasa kasihan menyelimutinya karena ia melihat selama beberapa hari rekan kerjanya terlalu sibuk sampai tidak sempat makan siang. Netizen ini menyebut padahal biasanya seluruh tim akan makan siang bersama dan tak ada satupun yang ditinggal.
Setelah kembali dari membelikan makan siang, netizen yang tidak menyebutkan identitasnya ini langsung memberikan makanan yang sudah dibelinya. Ia tidak meminta bayaran secara langsung karena melihat rekan kerjanya masih sangat sibuk.
"Aku memang tidak langsung meminta uangnya karena aku melihat ia masih sibuk bekerja, dan aku pikir ia akan berinisiatif untuk mengembalikan uangku sendiri," ungkap netizen tersebut.
![]() |
Tetapi setelah ditunggu selama 2 hari, rekan kerjanya itu tak kunjung membayar makanan yang telah dibelikan. Takut rekan kerjanya lupa, netizen yang bersangkutan akhirnya berusaha untuk sekadar mengingatkan rekan kerjanya.
"Aku hanya khawatir kamu akan lupa tetapi kamu belum membayar makan siang yang aku belikan kemarin, aku hanya mengingatkan saja," ujarnya kepada rekan kerja tersebut.
Tanpa nada marah, menekan, atau mengancam, netizen itu menyampaikan peringatannya dengan santai. Tetapi rekan kerjanya justru menganggap itu adalah sebuah tekanan yang merendahkan dirinya sehingga kalimat tak menyenangkan justru dilontarkan.
"Itu hanya Rp 43.000. Apakah kamu sangat miskin? Tidak bisakah menganggap itu sebagai hadiah saja?" jawab rekan kerjanya.
Merasa tersinggung, keduanya berkelahi dan membuat suasana di tempat kerjanya memanas. Untung saja ada rekan kerja lain yang melerai sebelum ada meja yang terbalik. Orang yang enggan membayar hutang juga berujung ditekan oleh teman-teman lainnya untuk membayar makanan yang telah dibelikan.
(dfl/odi)