Ada beberapa rekor dunia yang dipecahkan dengan sekadar aksi konyol. Mulai dari menyusun kaleng makanan hingga minuman yang paling banyak disukai di Facebook.
Rekor dunia biasanya dilakukan dengan aksi-aksi mencengangkan yang tidak pernah terpikirkan. Makan dalam jumlah banyak, memanjat ketinggian, atau beberapa hal ekstrem yang juga menantang nyali.
Tetapi ada beberapa rekor dunia yang dilakukan dengan hal-hal aneh yang ada di dunia. Tujuannya hanya sekadar mencatatkan nama inisiatornya pada buku rekor dunia yang bergengsi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rekor dunia sengaja dilakukan untuk menambah daftar pemecahan rekor atas makanan dan minuman. Mulai dari sekadar kaleng hingga minuman yang paling populer di media sosial pernah tercatat dalam buku rekor dunia.
Berikut ini 5 rekor dunia konyol yang dilakukan dengan makanan menurut Guinness World Records:
![]() |
1. Menumpuk semangka
Seorang profesor dari jurusan teknik di Iran melakukan aksi yang berbeda untuk mencatatkan namanya pada buku rekor dunia. Ia tidak menggunakan desain atau arsitektur terbaik, tertinggi, dan terhebat dari ilmu yang dipelajarinya.
Profesor bernama Rohollah Doshmanziari ini hanya menggunakan beberapa buah semangka untuk memecahkan rekor dunia. Sebenarnya rekor ini telah banyak dicoba sejak 2015 tetapi Doshmanziari yang kemudian berhasil mencatatkan namanya secara resmi.
Sebanyak lima buah semangka berhasil disusun secara vertikal oleh Doshmanziari tanpa terjatuh. Untuk dinobatkan berhasil memecahkan rekor susunan semangka ini juga bertahan tanpa jatuh selama beberapa saat.
2. Barisan kaleng makanan terpanjang
Sebuah perusahaan di Inggris melakukan hal aneh dengan berusaha memecahkan rekor dunia yang konyol. Menggunakan kaleng sisa makanan, sebanyak 102.447 kaleng diikutsertakan dalam pemecahan rekor tersebut.
Semua kaleng sisa makanan disusun di tepi jalan hingga sejauh 7,64 kilometer. Secara resmi rekor tersebut diresmikan pada 16 Oktober 2023 dengan pengawasan langsung dari tim Guiness Book of World Records.
Menurut informasi yang disampaikan aksi ini sengaja dilakukan untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap donasi makanan. Dalam setahun MK Food Bank, pemegang rekor tersebut, membantu lebih dari 5.000 keluarga yang mengalami krisis makanan.
Rekor dunia lainnya ada di halaman berikutnya.
3. Makan bubur bayi terbanyak
Siapa bilang bubur bayi hanya untuk dikonsumsi bayi? Andre Ortolf mencoba membuktikan bahwa bubur bayi juga bisa dimakan oleh orang dewasa bahkan dengan jumlah yang sangat banyak.
Pria ini berhasil mencatatkan namanya pada buku rekor dunia tepat 18 November 2020. Andre yang merupakan warga negara Jerman mengonsumsi sebagai 1609 gram bubur bayi kemasan yang biasa dijumpai di supermarket.
Rekor dunia ini dipecahkan langsung di rumahnya yang berada di Augsburg, Bavaria, Jerman. Andre mengaku inspirasinya memecahkan rekor dunia adalah bertepatan dengan Guinness World Records Day 2020.
4. Produk paling disukai di Facebook
![]() |
Ada sebuah rekor dunia yang dicatat berdasarkan data dari media sosial. Pihak Guinness World Records sengaja mendata produk makanan atau minuman dengan jumlah penyuka atau likes tertinggi di Facebook.
Rekor ini terakhir dicatat pada 2016 dan belum ada rekor dunia yang sanggup mengalahkannya. Rekor jumlah merek makanan dengan penggemar tertinggi di Facebook dipegang oleh Coca-Cola yang berbasis di Amerika Serikat.
Jumlah penyukanya saat itu mencapai 98.443.377 pengguna facebook. Sedangkan pada peringkat kedua ada McDonald's Amerika Serikat dengan jumlah likes 66.168.741.
5. Menara kemasan makanan tertinggi
Ketika berbelanja ke supermarket biasanya ada makanan-makanan yang sengaja disusun untuk mendapat perhatian pelanggan. Tetapi ada produk makanan yang kali ini disusun untuk memecahkan rekor dunia secara resmi.
Heinz Africa dan Middle East FZE melakukan program yang tak biasa untuk mencatatkan produk mereka ke dalam buku rekor dunia. Berkolaborasi dengan Majid Al Futtaim Retail di Dubai, United Arab Emirates ada menara setinggi 3,37 meter yang disusun.
Menara-menara ini dibuat dari kemasan makanan milik Heinz Africa dan Middle East FZE. Pihak Guinness World REcords mencatat rekor dunia ini pada 10 Agustus 2019.