Apa Saja Buah yang Tidak Ada Bijinya? Ketahui Proses Alaminya

Apa Saja Buah yang Tidak Ada Bijinya? Ketahui Proses Alaminya

Bayu Ardi Isnanto - detikFood
Jumat, 20 Okt 2023 06:00 WIB
Buah-buahan
Foto: Shutterstock
Jakarta -

Apa saja buah yang tidak ada bijinya? Tentu sekarang banyak kita temukan semangka tanpa biji, melon tanpa biji, atau pepaya tanpa biji. Tapi buah ini dihasilkan melalui proses pemuliaan atau rekayasa genetik.

Tahukah kamu, ada beberapa buah tanpa biji, namun menjalani proses secara alami. Misalnya pisang, nanas, dan kelapa. Simak penjelasannya di bawah ini.

Buah yang Tidak Ada Bijinya

Berikut ini beberapa buah yang umumnya secara alami tidak memiliki biji:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Pisang

Pisang yang sering kita konsumsi biasanya tidak berbiji. Pisang berbiji ditemukan pada jenis pisang batu atau pisang klutuk. Meski berbiji, pisang ini tidak tumbuh dari biji tersebut, tetapi menggunakan tunas.

Dalam buku Membuat Buah Tanpa Biji (1997), dijelaskan bahwa pisang ambon sekarang ini yang berukuran besar, berasa manis, dan tak berbiji.

ADVERTISEMENT

Namun ternyata moyang dari pisang ini memiliki biji yang banyak, namun telah melalui proses alamiah dalam waktu lama.

2. Nanas

Buah nanas yang kita konsumsi umumnya tidak memiliki biji. Namun, berdasarkan penelitian di poltekkes-tjk.ac.id, dalam proses pertumbuhannya, nanas sebetulnya memiliki biji yang sangat banyak, mencapai ribuan.

Tetapi biji ini cepat gugur pada saat bunga mulai mekar dan hanya sedikit yang menjadi biji pada buah yang sudah matang.

Biji tersebut berukuran kecil, yakni sepanjang 3-5 mm dan lebar 1-2 mm, dengan bentuk gepeng bulat lonjong, berwarna cokelat, keras, dan kasar.

3. Kesemek

Dikutip dari penelitian di Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, buah kesemek juga kebanyakan tidak memiliki biji. Kalaupun ada, biji kesemek hanya ditemukan 1 atau 2 di dalam buah yang sudah matang.

Cara yang biasa digunakan untuk membudidayakan tanaman kesemek adalah dengan cara vegetatif. Berbeda dengan pisang yang bijinya tidak dapat tumbuh, biji pada kesemek bisa digunakan untuk budidaya tanaman secara generatif.

Buah Partenokarpi

Selain 3 buah di atas, sebetulnya masih ada beberapa jenis buah yang secara alami tidak memiliki biji. Mereka termasuk dalam jenis partenokarpi karena buah itu terbentuk tanpa proses penyerbukan dan pembuahan.

Dalam buku IPA SMP dan MTs Kelas VIII yang disusun Wasis dan Sugeng Yuli Irianto, dijelaskan bahwa buah partenokarpi biasanya tidak berbiji.

Akan tetapi tidak semua buah tanpa biji adalah partenokarpi alami, karena kebanyakan tumbuhan, perkembangan buah harus diawali dengan pembuahan. Ada juga yang melalui proses partenokarpi buatan.

1. Partenokarpi Alami

Dalam Jurnal Kultivasi Universitas Padjadjaran Vol. 18 (2) Agustus 2019, dijelaskan bahwa pisang, nanas, tomat, melon, dan ara termasuk buah-buahan yang secara mayoritas bersifat partenokarpi dan mempunyai banyak sel telur pada bagian buah.

Sedangkan jeruk, ketimun, kesemek, ara, pir, anggur, dan pisang merupakan buah-buahan yang mengalami proses partenokarpi alami dan biasanya terjadi karena faktor genetik.

Selain faktor genetik, partenokarpi alami juga dapat terjadi karena pengaruh lingkungan, misalnya kondisi cuaca berkabut ekstrem yang menjadi penyebab partenokarpi pada buah zaitun.

Pembekuan di malam hari menyebabkan partenokarpi pada buah pir. Suhu yang rendah, terutama pada musim gugur, menyebabkan partenokarpi pada tanaman terong.

Musim dingin dengan suhu yang rendah dapat menyebabkan partenokarpi pada buah tomat. Selain itu, partenokarpi bisa disebabkan dengan bantuan tepung sari dan serangga pada proses penyerbukannya.

2. Partenokarpi Buatan

Ada juga proses partenokarpi buatan, yaitu dihasilkan dengan menggunakan zat pengatur tumbuh sintetis. Zat ini mengandung hormon auksin atau giberelin yang dibuat dalam bentuk pasta, kemudian diletakkan pada stilus (putik) yang dipotong, atau disuntikkan langsung ke dalam rongga bakal buah.

Zat pengatur ini bisa juga diletakkan di tanah agar diserap langsung atau disemprotkan pada tunas atau bunga. Selain itu, zat pengatur bisa juga diuapkan di sekitar tumbuhan dapat menginduksi terjadinya partenokarpi.

Partenokarpi buatan telah berhasil diterapkan untuk menghasilkan buah tanpa biji pada semangka, labu, mentimun, anggur, dan tomat.

Nah, itulah tadi telah kita ketahui apa saja buah yang tidak ada bijinya, antara lain pisang, nanas, kesemek, dan masih banyak lagi buah yang melalui proses partenokarpi alami maupun buatan.




(bai/inf)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads