Kecelakaan menimpa seorang bocah perempuan di China. Wajahnya luka akibat kena durian jatuh. Namun pihak penjual durian tolak memberi biaya untuk pengobatan.
Kecelakaan dapat terjadi kapanpun, dimanapun, dan menimpa siapapun, termasuk di gerai durian yang tengah padat pembeli. Tajamnya kulit durian bakal melukai fisik seseorang jika tersentuh atau tertimpa olehnya.
Seperti diberitakan oleh World of Buzz (28/8), kecelakaan di gerai durian belum lama ini terjadi di Shanghai, China. Tampak dalam video yang viral di Weibo, seorang anak mengalami sakit luar biasa ketika durian jatuh dan mengenai wajahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penjual durian saat itu terlihat membawa durian, tapi sebuah durian terlepas dari tangannya dan terjatuh mengenai wajah anak perempuan tersebut.
![]() |
Ibu sang anak lalu bergegas membawanya ke rumah sakit. Ia menghabiskan biaya hingga Rp 4 jutaan untuk pengobatan. Sayangnya, pengobatan itu tak hanya satu kali.
Menurut dokter, anak itu harus kembali beberapa kali untuk mendapatkan pengobatan lanjutan pada lukanya. Beberapa bekas luka bahkan diperkirakan tidak bisa hilang. Tampak dalam video yang disamarkan, luka dan bekas luka pada wajah anak itu masih mudah terlihat.
Menyikapi hal ini, ibu anak itu berbicara pada penjual durian untuk mendiskusikan masalah kompensasi. Sang ibu berharap pihak mereka turut bertanggung jawab akan hal ini.
Namun, penjual durian rupanya menolak membayar kompensasi apapun untuk keperluan pengobatan anak itu. Ibu sang anak pun tak tinggal diam. Ia melaporkan kejadian ini ke polisi, tapi sayangnya, pihak berwajib tidak dapat menghubungi penjual durian.
![]() |
Menanggapi hal ini, warganet pun ramai berkomentar. Mereka meyakini kalau kedua pihak sebenarnya bertanggung jawab.
"Dilihat dari videonya, menurut saya ibu itu juga harus bertanggung jawab dan dia tidak sepenuhnya bersalah. Penjual sedang mengedarkan durian dan dia hanya menerimanya dengan 1 tangan. Saya kasihan pada anak itu, wajahnya luka di usia yang begitu muda," kata seorang warganet.
"Video tersebut memberi tahu saya bahwa kedua belah pihak bertanggung jawab," sahut warganet lain.
"Kedua belah pihak salah, ibu anak itu mengambil durian dari penjual dengan baik," ucap warganet.
(adr/odi)