Apes! 5 Orang Ini Bayar Mahal Makanan dan Tenyata Ditipu Penjualnya

Berniat mendapat kemudahan dengan memesan makanan online, banyak pelanggan yang berujung tertipu. Lima korban ini alami nasib apes dan merugi banyak!

Kehadiran metode pemesanan online kini diakui sangat membantu para pelanggan yang tidak memiliki waktu banyak untuk pergi ke luar rumah. Tetapi walaupun sudah dimudahkan para pelanggan tetap harus waspada apalagi jika website dan penawarannya mencurigakan.

Ada banyak kasus penipuan yang dilakukan para penjual makanan dan bahan makanan dengan tujuan mengambil untung sebanyak-banyaknya. Alhasil para korban penipuan akan merugi besar hingga kebingungan dengan kejadian yang baru saja dialaminya.

Tidak sedikit para korban penipuan ini awalnya berniat membantu para penjual makanan. Lima kisah penipuan saat membeli makanan yang dialami para korban ini perlu diperhatikan agar tak terulang.

Berikut ini 5 kejadian penipuan makanan yang merugikan korbannya:

Berniat membantu pria yang menjual minyak goreng, ibu pemilik kedai ini berujung ditipu. Foto: Legit

1. Minyak goreng tak layak pakai

Seorang ibu yang juga pengelola kedai makanan mengalami kerugian usai berniat membantu seorang pria yang ditemukannya. Awalnya ia merasa kasihan dengan pria yang membawa dua jerigen minyak goreng dengan isi masing-masing 5 liter.

Kisah menyedihkan sengaja diceritakan oleh pria tak dikenal itu untuk mendapatkan simpati dari pemilik kedai. Ia mengarang cerita dengan menyebut minyak tersebut ingin dijual untuk membeli makan keluarganya di rumah.

Mencoba berbaik hati, pemilik kedai ini membeli dua jerigen minyak goreng tersebut seharga Rp 4,9 juta. Setelah jerigennya dibuka, minyak tersebut dalam kondisi kotor dan tak layak untuk dipakai.

2. Es kopi susu isinya sedikit

Wanita penggemar es kopi susu ini awalnya berniat membantu bisnis kecil lokal di sekitar rumahnya. Ia yang sedang dalam perjalanan melipir untuk memesan segelas es kopi susu dari sebuah kedai kopi kecil.

Pesanan berupa es kopi latte dengan tambahan susu almond dipesan untuk harga Rp 107.000. Bahkan pelanggan ini juga menambahkan uang tip untuk para pekerja sehingga total uang yang dibayarkan Rp 122.000.

Setelah menikmati es kopi yang dipesan, ia merasa aneh karena baru 8 kali teguk cairan kopi susunya sudah habis. Setelah dilihat dengan seksama ternyata isi gelasnya 80% dipenuhi dengan es batu.

Kejadian penipuan lainnya ada di halaman berikutnya.