Bahan Asli 5 Makanan Ini Terungkap, Banyak Orang Jadi Tak Selera

Atiqa Rana - detikFood

Jumat, 11 Agu 2023 19:30 WIB

Restoran Ini Jual Pie Caviar Rp 3,6 Juta Demi Tujuan Mulia — Foto: Mirror.co,uk / The Glory Stores

Jakarta -

Beberapa makanan punya tampilan dan rasa yang menggiurkan. Sayangnya, sejumlah makanan itu rupanya dibuat dengan bahan dan proses tidak terduga. Seperti 5 makanan ini.

Tampilan dan aroma makanan seringkali menarik perhatian. Membuat mereka yang melihatnya penasaran dengan kenikmatan makanan tersebut. Ketika dicoba, beberapa makanan mungkin memang memiliki rasa enak, sesuai dengan tampilanya.

Namun, kenikmatan tersebut seringkali membuat banyak orang tidak terlalu memikirkan bahan dan proses pembuatannya. Padahal, tidak semua makanan enak ini dibuat menggunakan bahan dan proses yang sesuai ekspektasi. Banyak juga makanan yang terlihat enak, dibuat menggunakan bahan yang tidak terduga. Seperti 5 makanan ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Red Velvet

Studio photo of stack of red velvet shortbread cookies on metal cooling rack. Selective focus on red sprinkles on main cookie on right.

Beberapa resep red velvet menggunakan pewarna merah dari serangga. Foto: istock

Red Velvet merupakan salah satu jenis kue yang cukup digemari karena tampilannya yang cantik dan rasanya yang enak. Red velvet merupakan bolu lapis berwarna cokelat kemerahan yang dilapisi krim keju putih.

Pada dasarnya bahan-bahan yang digunakan terdiri dari buttermilk, bubuk kakao, kopi, dan pewarna makanan merah. Namun, tidak semua warna merah datang dari campuran bubuk kakao dan pewarna makanan. Sebab, beberapa resep menggunakan pewarna merah yang terbuat dari serangga cochineal.

Serangga cochineal sering dijadikan pewarna makanan, yang dikenal sebagai pewarna karmin. Sebenarnya, pewarna makanan dari serangga ini aman digunakan. Menurut halal mui.org, pewarna karmin juga halal dikonsumsi, sepanjang bermanfaat dan tidak membahayakan.

Tidak perlu khawatir, pewarna makanan ini tidak akan terlalu mempengaruhi rasa kue. Terlebih, tidak semua resep menggunakan pewarna merah dari serangga tersebut.

2. Hot dog

10 Kreasi Kuliner Nyeleneh, Ada Ayam 'Berjemur' Hingga Hot Dog 'Skateboard'

Sosis hot dog juga rupanya dibuat dengan campuran daging bekas. Foto: Jam Press/@mariandcandicee

Hot dog menjadi hidangan yang cukup digemari. Terdiri dari sosis yang dilapisi dengan roti berukuran agak panjang, dan dilengkapi sayuran hingga saus.

Pembuatan hot dog mungkin tidak begitu mengejutkan, sampai muncul video terkait bagaimana sosis hot dog dibuat. Video pembuatan sosis hot dog viral ini pun membuat banyak orang jijik. Pasalnya, sosis hot dog ternyata dibuat dari campuran sisa daging babi, sapi, dan ayam.

Sosis tersebut dibuat melalui proses penggilingan, kemudian dicetak dalam logam panjang yang memiliki bolongan. Setelah itu potongan ayam ditambahkan ke daging giling, sebelum akhirnya dicampur dengan tepung kanji, garam, dan perasa lainnya.

Untuk membuat daging olahan menjadi bentuk klasik hot dog, diperlukan mesin pencetak panjang. Kemudian Sosis akan dipotong menggunakan pisau yang tersedia pada setiap selubung mesin.

Fakta makanan lainnya bisa dilihat pada halaman selanjutnya!

3. Caviar

Makanan mahal ini dibuat menggunakan telur ikan strugeon. Foto: Mirror.co,uk / The Glory Stores

Caviar merupakan salah satu makanan termahal di dunia. Caviar tidak hanya dimakan utuh, tetapi juga bisa dimakan bersama dengan bahan lain, seperti roti, pasta, hingga cake. Biasanya, makanan mahal ini akan ditambah sebagai sentuhan terakhir atau menjadi hiasan makanan.

Pada dasarnya, caviar berasal dari telur ikan Sturgeon yang telah dibesarkan. Produksi caviar komersial melibatkan langkah yang cukup rumit. Membelah perut ikan sturgeon, lalu mengeluarkan isi perutnya, seperti operasi caesar, untuk mengeluarkan telur mahal itu. Kantung telur kemudian dipisahkan, baru dibumbui dengan garam.

Metode lain yang bisa dilakukan yaitu melalui stripping atau penyayatan. Mengeluarkan caviar melalui sayatan kecil yang dibuat di sepanjang otot urogenital. Bahkan, sebelum proses ini dilakukan, ikan sturgeon perlu di USG terlebih dahulu untuk menentukan waktu yang tepat dalam menyayatnya.

4. Keripik keju

Keripik keju juga diolah dengan proses yang unik. Foto: Shutterstock/

Keripik keju memang memiliki banyak penggemar. Teksturnya yang renyah dibalur dengan bubuk keju yang asin gurih yang nikmat. Keripik keju pun disukai oleh banyak kalangan, mulai dari anak kecil hingga orang tua.

Biasanya para ibu suka menambahkan sedikit keripik keju ke dalam bekal anak mereka. Bubuk keju akan meleleh di mulut dan meninggalkan warna kuning keemasan di mulut.

Namun, bubuk keju yang dipakai ternyata diproses dengan cara unik. Disebut dengan 'spray drying'. Keju murni akan dilelehkan menjadi cair, dikombinasikan dengan bahan lainnya. Barulah disemprotkan. Zat yang dihasilkan kemudian diubah menjadi tetesan dan dihembuskan dengan udara panas dan diuapkan. Sampai akhirnya membentuk bubuk keju yang ditemui pada keripik ini.

5. Ceri

Ceri koktail sering menjadi hiasan tambahan pada kue atau minuman. Selain menjadi hiasan, ceri koktail juga bisa dimakan. Ini adalah versi buah yang diawetkan dan dimaniskan. Sehingga, tampilannya pun menjadi lebih berkilau.

Menurut Healthline, suguhan yang terlihat manis menyegarkan ini sebenarnya dikemas dengan tambahan gula. Kandungan gulanya pun sebanyak dua gram, jauh lebih banyak dari ceri biasa.

Ceri koktail yang dijual di pasaran juga biasanya sudah ditambah dengan sirup jagung fruktosa tinggi. Pemanis sirup yang terdiri dari fruktosa dan glukosa ini biasanya ditemui pada permen.

Sekali dua kali mengonsumsi ceri koktail mungkin bukan masalah. Namun, jangan terlalu sering karena, kandungan dalam ceri koktail sering dikaitkan dengan kondisi obesitas, diabetes tipe-2, hingga penyakit jantung.