Ngopi Yuk!

3 Fakta Budaya Minum Kopi Korea yang Kini Makin Digemari

Yenny Mustika Sari - detikFood
Rabu, 19 Jul 2023 07:30 WIB
Foto: Getty Images/iStockphoto/Farknot_Architect
Jakarta -

Orang Korea diketahui sangat menggemari kopi. Bahkan, minum kopi sudah menjadi gaya hidup. Berikut fakta menarik mengenai budaya minum kopi di Korea.

Kopi menjadi minuman yang umum dikonsumsi oleh siapapun. Selain rasanya nikmat, kopi bisa menjadi alternatif minuman yang menyehatkan. Karena, di dalamnya mengandung zat antioksidan tinggi untuk menjaga imunitas dan meningkatkan metabolisme tubuh.

Minum kopi juga sudah menjadi gaya hidup di beberapa negara, termasuk Korea. Dilansir dari Asia Exchange (18/7), orang Korea menjadikan kopi sebagai minuman yang dinikmati setiap hari.

Berikut fakta mengenai budaya minum kopi di Korea:

1. Sejarah

Sejarah kopi di Korea dimulai pada tahun 1896 ketika Raja Gojong pertama kali mencicipi kopi. Kemudian, pada tahun 1900-an, hadir kafe Korea pertama yang disebut sebagai dabang.

Pada awalnya, hanya orang kaya saja yang mampu membeli minuman barat baru. Saat itu, kopi mewakili modernisasi dan menjadikan dabang sebagai tempat berkumpulnya negarawan, penjual, dan seniman.

"Ini adalah pengalaman yang menyenangkan di mana menggunakan garpu untuk menikmati kue sambil minum kopi dibandingkan menggunakan sumpit untuk makan kimchi sambil minum sup tradisional," kata Jung Hee.

2. Perkembangan Konsumsi Kopi di Korea

minum kopi Foto: Ilustrasi Getty Images/iStockphoto/DimaSobko

Konsumsi kopi di Korea terus mengalami peningkatan setiap harinya. Mudah sekali menemukan kopi di Korea, tak hanya di coffee shop ternama, tapi minimarket juga banyak yang menawarkannya.

Minimarket seperti 7-Eleven menjual secangkir kopi seharga 1.000 Won atau sekitar Rp 13.000. Pilihan kopi yang harganya terjangkau ini ternyata disukai oleh orang-orang Korea.

Menurut Institut Ekonomi Korea Amerika, orang Korea rata-rata minum 12,3 cangkir kopi per minggu pada tahun 2019. Konsumsi kopi per kapita di negara itu adalah 2,3 kilogram.

Korea juga menyumbang 6 persen dari pasar kopi di Asia-Pasifik. Pendapatan pasar kopi di Korea Selatan diperkirakan mencapai USD 10.281 juta (Rp 154 miliar) pada tahun 2020. Peningkatan setiap tahun diharapkan akan meningkat sebesar 10,9 persen per tahun.



Simak Video "Video: Sensasi Nyeduh Kopi Langsung dari Kebun di Puncak Gunung Muria"

(yms/odi)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork