.webp)
Diberikan uang tip sebanyak 10% dari total pesanan makanan, pengantar makanan ini tak terima. Ia mengeluhkan jumlahnya dan melontarkan perkataan kasar.
Terlalu mengandalkan uang tip dari pelanggan, membuat banyak pengantar makanan memilih-milih pesanan. Semakin besar uang tip yang diberikan maka para pengantar bersedia bekerja secara cepat.
Sebaliknya, ketika uang tip yang diberikan kecil mereka akan bermalas-malasan hingga menelantarkan makanan. Kejadian ini seringkali terulang di beberapa negara terutama di Eropa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seorang pengantar makanan atau pengemudi ojek online ini bahkan marah ketika melihat uang tip yang didapatkannya kecil. Ia merasa tak dihargai hanya karena uang tipnya segini.
 Ilustrasi pengantar makanan. Foto: Express |
Seorang pelanggan membagikan keluhannya pada Reddit ketika ada pengantar makanan yang protes uang tip yang diberikannya. Kejadian ini juga dilaporkan oleh Express (13/7) karena keributan yang memancing perhatian netizen.
"Restorannya berjarak 2,4 kilometer dari rumahku, yang artinya aku harus berkendara selama 10 menit. Pesanannya untuk aku dan istriku, berisi dua camilan dan makanan pembuka," tulis pelanggan tersebut.
Menurut catatan pemesanannya, mereka telah membayar senilai Rp 1,7 juta untuk harga makanan, pajak, dan biaya pengantaran. Pada pesanannya, pelanggan ini juga menuliskan catatan bahwa ia akan memberikan uang tip tunai saat makanan diantar.
Setelah pengantar makanannya tiba pelanggan itu kemudian memberikan uang senilai Rp 170.000. Pengantar makanan tersebut langsung melihat total tagihan makan pelanggannya dan mengamuk.
 Ilustrasi pelanggan dan pengantar makanan. Foto: Express |
"Uang tip hanya Rp 170.000 untuk pesananmu seharga Rp 1,7 juta? Ini benar-benar kacau dan kelewatan," kata pengantar makanan itu kepada pelanggannya.
Ketika mengabaikan pengantar makanan yang marah, pria ini mengatakan ada kalimat kasar yang dilontarkan. Tetapi dirinya memilih untuk tak mendengarkan dan menutup pintu rumah rapat-rapat.
Akibat kejadian yang tak menyenangkan itu, pria yang memesan makanan mengaku kapok menggunakan layanan antar makanan. Ia mengatakan dirinya akan lebih rajin mengambil sendiri makanan dengan tangan dan kakinya.
"Rp 170.000 untuk jarak 2,4 kilometer adalah jumlah tip yang besar. Jika aku menjadinya, aku akan mengambil pesanan seperti itu sepanjang hari. Pengantar makananmu sangat kasar," tulis salah satu netizen.
"Aku akan mengambil pesanan seperti itu seharian dan menjalankannya dengan sangat senang. Ia memang tak pernah tahu bersyukur," sambung netizen lainnya.
(dfl/odi)
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN