Keren! Food Court di New York Ini Terinspirasi Kuliner Kaki Lima Singapura

Keren! Food Court di New York Ini Terinspirasi Kuliner Kaki Lima Singapura

Sonia Basoni - detikFood
Kamis, 15 Jun 2023 11:30 WIB
Keren! Food Court di New York Ini Terinspirasi Kuliner Kaki Lima Singapura
Foto: REUTERS/Site News
Jakarta -

Terinspirasi budaya hawker centre atau pusat makanan kaki lima di Singapura, food court ini dibuka di New York. Begini keistimewaan yang ditawarkan.

Sama seperti negara di Asia Tenggara lainnya, budaya makanan kaki lima sudah melekat di Singapura. Nama 'hawker centre' menjadi sebutan yang akrab untuk pujasera atau pusat kuliner kaki lima yang menjual berbagai macam makanan. Di sana ada makanan khas China hingga Melayu Peranakan yang dibanderol dengan harga terjangkau.

Konsep ini kemudian diadopsi oleh Urban Hawker, food court terbaru yang ada di Manhattan, New York, Amerika serikat. Seperti dikutip dari South China Morning Post (10/06), Urban Hawker dibuka sejak akhir Oktober tahun lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di food court ini terdapat 17 penjual makanan yang dipilih dan dikurasi oleh KF Seetoh, selaku perwakilan dari Urban Hawker. Bahkan sebelas dari gerai makanan di sini semuanya berasal langsung dari Singapura.

Keren! Food Court di New York Ini Terinspirasi Kuliner Kaki Lima SingapuraKeren! Food Court di New York Ini Terinspirasi Kuliner Kaki Lima Singapura Foto: REUTERS/Site News

Para pengunjung akan dimanjakan dengan aneka kuliner populer yang biasanya ditemukan di hawker centre di Singapura. Menunya ada crab chili, nasi Padang, rendang, oyster omelet, nasi lemak, hingga nasi ayam Hainan.

ADVERTISEMENT

"Saya bertemu dengan orang-orang dari Singapura yang sudah menetap tinggal di Amerika selama 20, 30, hingga 35 tahun lamanya. Mereka semua merindukan makanan Singapura," ungkap KF Seetoh.

"Makanan kaki lima di Singapura bukan hanya makanan yang dipanggang atau digoreng saja. Makanan di sana cukup kompleks. Rata-rata penjual butuh waktu enam jam lebih untuk bersiap-siap sebelum berjualan pada pukul 10 atau 11 pagi," lanjutnya.

Ide untuk membuat food court atau food hall ini datang ketika Seetoh bertemu dengan mendiang Chef Anthony Bourdain pada tahun 2013. Saat itu Anthony datang ke acara makanan kaki lima di sana.

Keren! Food Court di New York Ini Terinspirasi Kuliner Kaki Lima SingapuraKeren! Food Court di New York Ini Terinspirasi Kuliner Kaki Lima Singapura Foto: REUTERS/Site News

Anthony tertarik membangun food court yang disebut hawker centre di New York. Seetoh kemudian membicarakan ide ini dengan Eldon Scott selaku CEO dari Urbanspace hingga akhirnya proyek ini dibangun. Hal ini unik karena Eldon menyetujui, meski belum pernah ke Singapura sebelumnya.

Seetoh berharap dengan adanya hawker centre di Singapura akan menjadi pembuka jalan untuk kemunculan hawker centre lainnya"Rasanya mirip seperti memindahkan kelezatan makanan nenek dan makanan yang menemani saya sejak kecil ke sini," tuturnya.

Banyak orang Singapura dan orang Asia mampir untuk makan di Urban Hawker. Beberapa menyayangkan bahwa tempat ini tak menyediakan nampan plastik hingga peralatan makan sekali pakai yang selalu disajikan di setiap hawker centre di Singapura.

Mengenai rasa, tak sedikit orang-orang yang memuji makanan di sini. Mereka mengatakan rasa makanan yang ditawarkan enak.




(sob/adr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads