Setiap negara memiliki ciri khas kopi masing-masing. Di antara banyak negara tersebut, berikut negara penghasil kopi terbaik di dunia.
Tak sekadar secangkir minuman, kopi sejak dulu menjadi komoditi berharga. Diolah dari biji-bijian kopi yang masih segar dan alami, ada banyak biji kopi dari berbagai negara yang terkenal dengan kualitasnya.
Indonesia sejak dulu masuk ke dalam salah satu negara penghasil kopi terbaik di dunia. Selain Indonesia, ada beberapa negara lainnya seperti Kolombia, Guatemala hingga Etiopia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari Barefoot Coffee Roasters dan sumber lainnya (12/06), berikut lima negara penghasil kopi terbaik di dunia selain Indonesia.
1. Etiopia
![]() |
Di Etiopia banyak ditanam berbagai jenis biji kopi. Semua biji kopi yang di tanam di sini memiliki kualitas yang patut diacungi jempol. Salah satunya, harrar. Biji kopi tersebut ditanam di dataran tinggi bagian timur Etiopia dari petani kecil. Harrar memiliki rasa yang asam seperti buah anggur.
Soal rasa juga tergantung dengan kondisi pertumbuhan dan kondisi iklim di tempat biji kopi ini ditanam. Cara menanamnya juga tak sembarangan. Biji kopi yang ditanam di sini memiliki standar yang elit. Selain rasa seperti buah anggur, biji kopi ini juga terkadang memiliki rasa pedas dengan aroma segar seperti buah.
Yang menarik, biji kopi ini banyak ditanam di hutan tanaman kopi yang terbilang liar dan masih menjadi sumber panen utama. Selain biji kopi Harrar, ada dua jenis biji kopi lainnya yaitu Sidamo dan Kaffa. Saat diseduh, jenis kopi ini penuh akan rasa dan bertekstur kental.
2. Semenanjung Arab
Di sini kopinya dikenal dengan sebutan 'Arabian Mocha'. Arabian Mocha merupakan kopi yang paling terkenal di dunia. Jenis kopi ini telah ditanam dan dibudidayakan selama berabad-abad silam. Tak asal tanam, biji kopi ditanam di pegunungan Yaman di Semenanjung Arab barat daya. Kualitas kopi ini benar-benar menjadikan biji kopinya sebagai salah satu kopi terbaik di dunia.
Rasanya juga unik, Mocha Arab memiliki rasa cokelat dengan sedikit rasa anggur sehingga rasanya sedikit asam. Jika dilihat dari penampilannya, biji kopi ini bentuknya sama seperti biji kopi kebanyakan. Hanya saja ukurannya lebih kecil. Namun, itu tidak mengubah kualitas rasa pada biji kopi ini.
Bahkan biji kopi ini masuk ke dalam 10 biji kopi terbaik di dunia. Sayangnya, Mocha Arab tidak pernah diekspor ke berbagai negara. Itu karena volume produksi kopi yang kecil. Biji kopi juga beraneka macam, mulai dari Matari, Sharki dan Sanani. Masing-masing dari biji kopi tersebut memiliki keunikan tersendiri.
3. Kolumbia
![]() |
Kolumbia terkenal sebagai negara yang punya bisnis kopi terbaik. Kolumbia menghasilkan beberapa kopi arabika yang berkualitas tinggi dan populer hingga ke seluruh dunia. Biji kopi yang dihasilkan Kolumbia sangat bagus dan berbeda dengan negara lain. Biji kopi dari Supremo yang merupakan biji kopi terbaik dengan proses pengolahan menggunakan teknologi baru.
Supremo memiliki rasa dan aroma yang kuat dengan tekstur seperti beludru. Jenis kopi ini termasuk yang sulit didapat. Berbeda dengan biji kopi Extra yang ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan Supremo. Sering kali biji kopi jenis ini lebih dulu disortir berdasarkan ukurannya, sebelum akhirnya diolah. Rasanya juga kuat dan bahkan bisa memberikan banyak energi untuk tubuh.
Kemudian ada biji kopi jenis Excelso merupakan campuran dari biji kopi Supremo dan Extra. Kombinasi keduanya menghasilkan rasa yang sangat asam mirip seperti setelah memakan buah anggur. Biji-biji kopi yang ditanam di negara Kolumbia ini berada pada suhu tropis yang ada di dataran tinggi di Kolumbia.
Simak Video "Video: Sensasi Nyeduh Kopi Langsung dari Kebun di Puncak Gunung Muria"
[Gambas:Video 20detik]