.webp)
Seorang pria di China menceritakan pengalaman tak menyenangkan saat makan di restoran. Berawal ketika Zhang membawa ibunya makan di restoran dalam rangka hari Ibu.
Mereka memutuskan makan di Joo Koon Restaurant. Di sana mereka memanfaatkan voucher yang telah dibeli dengan penawaran beli satu dapat satu porsi menu kepiting cabai.
Di tengah makan bersama ibunya, Zhang mengatakan bahwa dia telah menambahkan beberapa sendok saus ke dalam campuran kepitingnya. Sampai akhirnya ia menemukan benda berbentuk jarum panjang.
Baca Juga: Hii! Ada 6 Potongan Kuku dalam Racikan Nasi Lauk Resto Terkenal
 Temuan pin baki di menu kepiting Foto: Mothership |
Benda tersebut adalah sim ejector atau jarum pembuka SIM Card yang biasa digunakan untuk membuka tempat kartu SIM di ponsel. Saat itu, Zhang langsung komplain kepada pihak restoran.
Dikutip dari Mothership (11/006/23) pihak restoran pun mengganti seporsi kepiting cabai tersebut dengan yang baru sebagai bentuk permintaan maaf. Namun, Zhang mengatakan sudah kehilangan napsu makan.
"Kalau itu cuma stapler, mungkin itu jatuh ke dalam makanan saat kemasannya dibuka. Tapi ini aneh, bagaimana bisa pin baki kartu SIM itu jatuh ke dalam makanan," ujarnya.
Dia menduga bahwa saat itu mungkin salah seorang karyawan restoran tengah mengganti kartu SIM ketika berada di dapur. Kemudian tak sengaja jarum pembuka SIM card itu terjatuh ke dalam makanan.
Baca Juga: Pembeli Kecewa Ada Plastik Dalam Sushinya, Restoran Ini Minta Maaf
 Ilustrasi olahan kepiting. Foto: Getty Images/iStockphoto/Gayuh Awignya |
"Kalau tidak saya perhatikan, mungkin ibu saya telah menelan jarum sepanjang 2 cm ini. Saya khawatir kami mungkin harus pergi ke rumah sakit atau bahkan menjalani operasi," lanjut Zhang.
Selain mengganti menu dengan yang baru, pihak restoran juga menawarkan potongan harga senilai Rp 221.000 atas kejadian tersebut, tetapi Zhang menolak penawaran tersebut.
Zhang menjelaskan bahwa dengan voucher yang ia miliki sudah membayar seporsi kepiting seharga Rp 975.000. Selain itu, ia juga telah membayar Rp 321.000 untuk menu pelengkap lainnya.
Lebih lanjut, Zhang telah melaporkan insiden ini ke Singapore Food Agency (SFA). Sementara itu, pihak chef menduga bahwa jarum pembuka SIM Card itu sudah ada dalam kepiting sebelum dimasak.
Mendengar itu, Zhang sangat ragu dengan penjelasan chef restoran. Menurut Zhang, jika benar restoran memiliki SOP yang baik, maka kejadian seperti ini tidak mungkin terjadi.
Zhang menduga bahwa jarum pembuka SIM Card itu ditemukan di saus bukan di kepitingnya. "Chef mengatakan itu kecelakaan, tapi akibat kecelakaan ini bisa jadi serius," tuturnya.
Di sisi lain, Sun Ya Hua selaku manajer restoran mengeluarkan permohonan maaf. Manajer menjelaskan bahwa restoran tidak mengizinkan karyawannya untuk menggunakan ponsel selama jam kerja.
Selain itu, Sun juga telah memeriksa staf dapur dan mereka mengaku tidak ada yang menggunakan telepon pada hari kejadian. Meski begitu, ia berjanji akan melakukan pengawasan lebih ketat agar kejadian serupa tak terulang.
Baca Juga: Jarum hingga Silet, Benda Tajam yang Ditemukan Dalam Makanan
(raf/adr)
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN