Biasanya orang akan senang saat diberi makanan enak dan gratis. Tetapi berbeda dengan beberapa orang ini. Mereka justru kesal dan marah saat diberi makanan.
Salah satu hadiah yang paling disenangi banyak orang adalah makanan. Mulai dari makanan yang sederhana, sampai bingkisan makanan harga berjuta-juta. Hadiah makanan ini juga bisa diartikan sebagai rasa kasih sayang hingga bentuk perhatian dari seseorang.
Tapi niat baik membeli dan memberi makanan tak selalu berujung baik. Banyak orang yang justru geram, dan kesal sendiri saat mendapatkan makanan pemberian dari orang lain.
Alasannya beragam, ada yang merasa makanannya terlalu murah sampai tak suka dibelikan makanan oleh orang lain.
Berikut kisah orang-orang yang justru kesal saat diberi makanan.
1. Kesal Dibelikan Makanan Murah
Lewat unggahan di akun sharing seputar makanan di Twitter @FoodFess, seorang netizen curhat mengaku kesal dengan kekasihnya. Bukan karena cemburu, melainkan karena dibelikan makanan murah.
Bahkan ia membandingkan dengan pemberian mantan kekasihnya dulu yang suka membelikan makanan yang menurunya mahal. Sementara dengan kekasih yang sekarang ya ia hanya dibelikan seblak.
"Dikirimi makanan sama mas pacar. Tapi mas pacar dulu, kirimin makanan ke mantannya itu pizza, burger, McDonald's, KFC dll. Sender mah seblak wkwk," pungkasnya, yang membuat dirinya dikritik oleh netizen lainnya.
2. Makanan Tak Sesuai Selera
Seorang wanita di China juga pernah mencurahkan kekesalannya dengan kekasihnya. Curhatannya tersebut dibagikan melalui situs populer Weibo.
Ia menceritakan bahwa saat itu ia diajak untuk mengunjungi rumah kekasihnya untuk berkenalan dengan orangtuanya. Kemudian keluarga kekasihnya menjadikan makanan sebagai suguhan. Tujuannya untuk menyambutnya, agar dia merasa diterima di keluarga kekasihnya.
Tapi bukannya senang, wanita itu malah kecewa karena keluarga kekasihnya tersebut menyajikan makanan murah. Seperti telur goreng, sayur tumis dan bubur labu yang sudah dingin. Bahkan wanita itu langsung pergi dari sana karena merasa tak dihargai oleh keluarga kekasihnya.
(sob/odi)