4. Soto Ayam Paling Populer di Indonesia
![]() |
Ada alasan tersendiri mengapa soto ayam menjadi jenis soto paling populer dan digemari di Indonesia sejak dulu. Ternyata tak lepas dari faktor ekonomi dan budaya di Indonesia pada zaman dulu.
"Soto ayam itu paling banyak jenisnya di Indonesia. Karena daging ayam bisa disantap oleh semua kalangan. Sebelum Eropa datang, yang ada itu mayoritas komunitas Islam dan Hindu. Daging ayam ini bisa dikonsumsi keduanya. Karena umat Hindu tidak bisa makan sapi, jadi pilih ayam. Begitu juga dengan umat Islam yang tidak bisa makan babi, jadi memilih ayam," tuturnya.
Harga daging ayam juga lebih ekonomis ketimbang daging sapi atau kerbau yang stoknya lebih sedikit. Dari sana lah tercipta berbagai jenis soto ayam yang digemari hingga sekarang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
5. Penggunaan Alat Makan
![]() |
Penggunaan alat makan pada soto juga memiliki sejarah tersendiri yang tak kalah unik untuk dikulik. Salah satunya penggunaan mangkok porselen mungil, dan sendok bebek yang merepresentasikan budaya China. Penyajian soto ini masih bisa ditemukan di Soto Kudus dan Soto Kediri yang masih eksis hingga sekarang.
"Selain pengaruh dari budaya China, soto mangkok kecil ini juga menarik. Karena dulu, soto mangkok kecil pernah dipakai oleh salah satu keturunan Sunan Kudus untuk menyebarkan agama Islam. Bahkan soto bermangkok kecil sering dikaitkan dengan surat Al-A'raf ayat 31," jelasnya.
Dalam ayat itu disebutkan bahwa Allah SWT tidak menyukai orang-orang yang berlebihan, termasuk dalam pola makan dan minum secukupnya. Sehingga mangkok soto yang kecil ini dikaitkan dengan pola makan secukupnya, karena porsi soto yang tidak terlalu besar.
"Kesimpulannya soto ini merupakan hidangan yang personal. Kalau kita membicarakan bahan atau komposisinya jelas setiap orang memiliki racikan soto yang berbeda, yang disesuaikan kembali ke selera masing-masing," pungkas Wira.
Simak Video "Sensasi Menjajal Malatang, Makanan Asal China dengan Rempah Melimpah"
[Gambas:Video 20detik]
(sob/sob)