Selain asupan sahur, asupan saat buka puasa juga perlu diperhatikan. Hindari mengonsumsi makanan sembarangan dan ikuti 6 tips ini agar tubuh tetap sehat.
Setelah berpuasa seharian, biasanya seseorang kalap menikmati aneka hidangan di depan mata. Kebiasaan ini sebenarnya bisa berdampak buruk untuk kesehatan.
Tidak semua makanan baik dikonsumsi saat berbuka. Penting memilih menu buka puasa yang gizinya seimbang untuk mengisi kembali simpanan energi dan membantu mempertahankan energi yang akan digunakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk menjaga tubuh tetap fit selama Ramadan, ikuti 6 tips buka puasa sehat ini seperti dirangkum dari english.alarabiya.net.
1. Pastikan tubuh terhidrasi sebelum makan
![]() |
Hal pertama yang harus dilakukan setelah buka puasa yaitu minum banyak cairan. Dengan konsumsi banyak cairan, tubuh terhindar dari dehidrasi.
Dianjurkan untuk minum air putih sekitar 1 sampai 2 gelas sebelum makan untuk menghindari penundaan proses pencernaan. Selain air putih, bisa juga konsumsi jus segar atau susu. Namun tidak disarankan untuk minum minuman yang mengandung banyak gula dan kalori.
2. Berbuka dengan kurma
![]() |
Kurma menjadi kudapan buka puasa yang disarankan oleh Rasulullah. Ada alasan kesehatan dimana kurma bisa memberikan asupan gula alami. Konsumsi kurma mampu mengisi tubuh dengan energi yang dibutuhkan.
Beberapa orang mungkin pernah merasa sakit kepala selama jam puasa. Kemungkinan besar itu disebabkan oleh gula darah rendah. Untuk mengatasi hal ini, kurma bisa menjadi obat yang tepat untuk meningkatkan kembali kadar gula.
3. Makan semangkuk sup
![]() |
Setelah membatalkan puasa dengan minum banyak air putih dan makan kurma, dianjurkan untuk menikmati semangkuk sup terlebih dahulu.
Sup menjadi hidangan yang diperlukan saat berbuka puasa karena makanan ini kaya air dan akan membantu tubuh terhidrasi. Sup yang sebaiknya dikonsumsi seperti sup sayuran atau sup tomat. Sementara sup berbahan dasar krim lebih baik dihindari.
4. Jangan lupa makan sayuran
Jika hendak makan hidangan utama, jangan lupa memasukkan sayuran ke dalam menu. Sayuran mampu memberikan banyak nutrisi dan sedikit kalori pada tubuh karena kaya akan vitamin, mineral, dan serat.
Sayuran juga membantu memberikan rasa kenyang sehingga bisa memberikan batasan agar tidak berlebihan saat makan hidangan utama.
5. Pilih karbohidrat yang baik
![]() |
Makanan untuk berbuka puasa harus mengandung sumber karbohidrat. Pilih sumber karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum, atau kentang.
Selain kaya akan serat dan mineral, karbohidrat kompleks juga menyediakan sumber energi yang lebih stabil dan berkelanjutan.
6. Konsumsi juga sumber protein tanpa lemak
![]() |
Protein tak kalah penting dikonsumsi saat berbuka puasa. Pilih protein berkualitas tinggi yang mudah dicerna dan mengandung semua asam amino esensial.
Jenisnya antara lain daging sapi, ikan, dan telur. Sebisa mungkin pilih protein tanpa lemak untuk mendapatkan manfaat dengan sedikit lemak jenuh.
Konsumsi ikan atau ayam tanpa kulit dan produk susu rendah lemak bisa jadi menu ideal untuk berbuka puasa. Untuk vegetarian, bisa mengubah ke protein lain seperti kacang-kacangan dan buncis.
Simak Video "Video: Tradisi Bagi-bagi Bubur Suro untuk Buka Puasa di Palembang"
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/adr)