Food Vlogger Bandingkan Rasa Mixue di Korea Selatan dan di Indonesia

Seorang food vlogger membandingkan gerai es krim Mixue antara di Korea Selatan dan di Indonesia. Mulai dari menu yang ditawarkan hingga cita rasa minumannya.

Mixue merupakan merek es krim asal China yang sudah berekspansi dengan 20.000 gerai waralaba di Asia. Di Indonesia sendiri Mixue memiliki lebih dari 300 gerai yang bisa dikunjungi.

Selain di Indonesia, gerai Mixue juga banyak ditemui di Korea Selatan. Karenanya, food vlogger yang eksis sebagai Anak Kuliner pun membagikan pengalamannya saat mencicipi Mixue di sana.

Dalam video yang dibagikan di TikToknya, Felix Kurniawan pemilik akun @anak.kuliner mengatakan bahwa dirinya menemukan gerai Mixue di kawasan Myeong-dong, Korea Selatan.

Baca Juga: Mixue Populer di Indonesia, Ini Kandungan Kalori Es Krim dan Minumannya

Es krim cone seharga 1.000 Won atau setara dengan Rp 12.500.Foto: TikTok @anak.kuliner

Jika dilihat dari gerainya tak ada yang berbeda dengan gerai yang ditemui di Indonesia. Didominasi dengan warna merah dengan logo Mixue yang khas. Saat itu, suasananya sangat ramai.

Ia pun tertarik untuk mencicipi menu Mixue yang ada di Korea Selatan tersebut dan membandingkan dengan yang ada di Indonesia. Menurutnya, menu yang ditawarkan tidak jauh berbeda.

Felix Kurniawan kemudian memesan tiga menu di sana. Pertama ada es krim cone seharga 1.000 Won atau setara dengan Rp 12.500. Penyajiannya sama seperti es krim cone Mixue yang di Indonesia.

Namun soal rasa ada sedikit perbedaan. "Es krimnya lebih creamy dan lebih enak dibanding yang ada di Indonesia," ujar Felix dalam video berdurasi 46 detik.

Baca Juga: Ai-CHA dan Momoyo, Saingan Mixue yang Tawarkan Es Krim dan Teh

Pearl Milk Tea seharga Rp 2.500 Won atau setara dengan Rp 31.250. Foto: TikTok @anak.kuliner

Kedua, Felix memesan menu Sundae Mango seharga Rp 2.000 Won atau setara dengan Rp 25.000 Felix sangat menyukai menu ini. Es krim yang lembut dipadukan dengan sirup mangga yang segar.

"Ini yang gue suka, ada potongan buah mangganya yang berasa banget," ujarnya.

Terakhir ada menu Pearl Milk Tea seharga Rp 2.500 Won atau setara dengan Rp 31.250. Felis juga menyukai menu milk tea yang satu ini karena masih ada sensasi rasa pahit dari tehnya.

"Pahit-pahit tehnya masih terasa, manisnya pas dan gak begitu creamy," ujarnya.

Menurut Felix, harganya memang lebih mahal daripada yang ada di Indonesia. Namun perbedaan harga tersebut tidak terpaut jauh.

Baca Juga: 5 Fakta Es Krim Mixue yang Punya 300 Gerai di Indonesia