Penipuan Durian dan Wagyu Online Rugikan Pelanggan Hingga Rp 228 Juta

Diah Afrilian - detikFood
Rabu, 08 Mar 2023 13:00 WIB
Foto: Stomp
Jakarta -

Promosi makanan online selalu menggiurkan. Akibat tertarik dengan wagyu dan durian yang dijual online, ratusan orang ini jadi korban penipuan Rp 228 juta.

Promosi makanan premium yang biasanya dijual dengan harga selangit tidak pernah gagal menggiurkan bagi para konsumen. Makanan berharga mahal diberikan potongan harga yang cukup besar hingga membuat banyak orang tertarik membelinya.

Biasanya promosi ini dilakukan secara online baik pada website maupun iklan yang muncul di media sosial. Tetapi ketika tergiur dengan penawaran online, harus memastikan terlebih dahulu jika barang dan penjual benar-benar jujur.

Ratusan konsumen yang tergiur dengan durian dan wagyu online ini berujung melaporkan kejadian penipuan pada pihak berwajib. Tak tanggung-tanggung, nilai kerugiannya mencapai ratusan juta rupiah.

Banyak promosi makanan online besar-besaran yang digunakan sebagai aksi penipuan. Foto: Stomp

Mengutip Stomp (7/8) pada bulan Februari lalu, warga Singapura dikejutkan dengan promosi makanan besar-besaran yang dilakukan secara online. Makanan tersebut merupakan makanan musiman yang tidak bisa didapatkan sepanjang tahun.

Selama satu bulan penuh promosi tersebut selalu muncul pada berbagai iklan yang bisa diakses masyarakat. Tetapi promosi makanan ini justru berujung dilaporkan ke kepolisian setempat akibat ratusan konsumen yang merasa menjadi korban penipuan.

Sepanjang bulan Februari hingga awal bulan Maret ada sneilai 168 laporan dari orang-orang yang memesan makanan secara online. Sebagian besar dari mereka memesan makanan seperti durian Musang King, daging wagyu, oyster hingga King Crab dengan ukuran raksasa.

Setelah memesan banyak makanan dengan total yang tak sedikit, para konsumen tersebut melaporkan mereka tidak mendapatkan pesanannya. Setelah sebulan berlalu tak ada paket yang tiba di rumah mereka untuk makanan yang dipesan.

Seorang pelanggan bahkan tertipu hingga Rp 2 juta untuk dua kilogram wagyu. Foto: Stomp

Seorang konsumen bernama Atiksh Singh memperlihatkan bukti tangkapan layar atas transaksi wagyu yang dilakukan. Ia tergiur dengan daging wagyu yang dijual seharga 18 Dollar Singapura atau setara dengan Rp 2 juta per dua kilogram.

"Setelah mengonfirmasi pesanan, para korban akan diarahkan untuk melakukan pembayaran ke rekening penjual melalui PayNow. Korban (sepertiku) tidak akan sadar sampai akhirnya mereka tidak akan pernah mendapat pesanan yang sudah dibayar mahal," kata Singh.

Setelah mendapatkan banyak laporan secara terperinci, pihak kepolisian mengaku langsung melakukan investigasi. Semua catatan transaksi para korban dikumpulkan yang ketika dijumlahkan totalnya mencapai 20.000 Dollar Singapura atau setara dengan Rp 228 juta.

Untuk mencegah penipuan tersebut memakan lebih banyak korban, ada tiga hal yang dicatat oleh pihak kepolisian untuk selalu diperhatikan ketika berbelanja online. Mulai dari fitur keamanan aplikasi, berhati-hati saat melakukan pembayaran hingga langsung melapor jika terjadi penipuan.



Simak Video "Video: Kok Bisa Vietnam Jadi Raja Durian Baru?"

(dfl/odi)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork