Jijik Makan di Warung Kaki Lima, Wanita Ini Keluhkan Banyak Hal

Seorang wanita diperbincangkan karena membuat kesan buruk kepada rekan kerjanya. Pasalnya, ketika diajak makan di warung, wanita itu memandang buruk dan lebih pilih makan di kafe.

Pada hari awal masuk kerja, biasanya karyawan ingin memberikan kesan yang baik kepada para rekannya. Mereka juga seringkali makan siang bersama untuk lebih mengakrabkan diri.

Penentuan tempat makan siang memang seringkali membuat orang bimbang. Sementara kebanyakan pekerja memilih untuk makan siang yang murah dan enak seperti di warung, ada seorang karyawan wanita yang menjadi perbincangan lantaran menolak untuk makan di warung dan memilih untuk makan di kafe.

Kehebohan ini awalnya diceritakan oleh seorang netizen anonim pada unggahannya di Facebook. Melansir mustsharenews.com (23/02), seorang karyawan menyampaikan keluhan terhadap salah satu koleganya.

Menurut unggahan tersebut, karyawan ini punya rekan kerja wanita yang berparas cantik. Di hari pertamanya, tim megajak makan siang. Biasanya tim tersebut makan siang di warung makan kaki lima yang memang populer di Malaysia karena harganya lebih murah.

Namun rekan wanitanya ini menolak dan lebih memilih untuk makan di kafe. Tim tersebut menghargai pilihannya dengan pikiran bahwa mungkin ini hari pertamanya kerja.

Makanan di kafe tidak buruk. Tetapi harganya cukup mahal.Foto: Must Share News

Sebenarnya makanan di kafe tidak buruk. Tetapi karyawan itu cukup mempermasalahkan perihal harga yang mahal.

"Makanannya tidak buruk, tapi harganya sangat mahal," pungkasnya.

Pada beberapa makan siang berikutnya, rekan wanitanya ini masih mengajak tim mereka untuk makan di kafe dengan klaim bahwa dia tidak bisa makan di warung kaki lima.

Sampai pada akhirnya, kebiasaan makan di kafe ini diubah oleh karyawan itu dan anggota tim lain. Mereka akhirnya berhasil membuat rekan wanitanya makan di salah satu warung kaki lima.

Suatu waktu saat mereka sampai dan duduk, rekan wanita ini sudah menunjukkan rasa ketidaknyamanannya.

"Dari saat dia duduk di pusat jajanan, dia terus berkata 'eww'," ucap netizen itu.

Sementara makanan di warung kaki limaan dianggap 'menjijikan' oleh wanita itu. Foto: Must Share News

Diketahui wanita ini tidak nyaman dengan interior, meja, dan kursi yang ada di warung tersebut.

Untuk menarik perhatian rekan wanitanya agar terbiasa makan di tempat seperti ini, karyawan anonim itu pun merekomendasikan warung mie tom yum favorit mereka.

Namun hal yang menjengkelkan terjadi. Rekan wanita itu mengutarakan komentar buruk terhadap makanan tersebut.

"Eww... Apakah ini bahkan dimaksudkan untuk dimakan manusia?" Ucap wanita ini.

Sejak itu, karyawan ini dan anggota timnya yang lain pun memutuskan untuk menghindari makan siang dengannya karena memang perbedaan selera.

Unggahan ini mendapat reaksi beragam dari netizen lain. Seorang netizen berkomentar jika rekan wanita itu bukan hanya kena sindrom seolah ingin menjadi putri, melainkan sudah lebih dari itu.

Sementara netizen lain mengungkap jika preferensi makanan setiap orang berbeda sehingga tidak bisa disamakan.

Adapun netizen yang menanggap jika warung kaki lima seperti kopitiam justru makanannya punya esensi yang lebih.

"Kopitiam adalah esensi sebenarnya dari makanan Malaysia," ucap netizen itu.

Segarnya Racikan Kopi Buatan Penyandang Down Syndrome

Segarnya Racikan Kopi Buatan Penyandang Down Syndrome