Tuai Pro Kontra, Kini Israel Tetapkan Daging dari Sel Sapi Halal

Sempat menuai pro dan kontra, kini daging sapi yang dibudidaya dari sel sapi ditetapkan halal di Israel. Ini penjelasannya.

Daging sapi yang dibudidaya dari sel sapi maksudnya adalah daging yang tumbuh dari sel hewan di laboratorium atau pabrik manufaktur. Daging ini mendapat banyak perhatian dari masyarakat.

Metode tersebut dipilih sebagai cara untuk menghindari kerusakan lingkungan dari industri daging dan mengatasi masalah mengenai kesejahteraan hewan.

Karena itulah, daging dari sel tersebut menimbulkan pro dan kontra yang berkaitan dengan batasan agama, seperti kashrut dalam Yudaisme atau ketentuan halal dalam Islam.

Baca Juga: Makin Nyeleneh! Kini Ada Daging Tiruan Rasa Daging Singa hingga Gajah

Dalam hukum Yahudi menetapkan bahwa daging yang halal adalah daging yang berasal dari sapi yang disembelih sesuai dengan ritual. Kemudian disimpan dan dikonsumsi secara terpisah dari produk susu.

Karenanya hal ini telah menjadi pertimbangan Kepala Rabi David Lau di Israel. Dikutip dari REUTERS kini Israel telah menetapkan bahwa daging dari sel sapi halal untuk dikonsumsi.

Aleph Farms, salah satu perusahaan daging di Israel telah mengumpulkan sel sampel dari hewan hidup, kemudian tumbuh lebih banyak di pembudidayaan yang meniru kondisi tubuh hewan.

Metode ini berbeda dengan alternatif nabati populer yang tidak berasal dari hewan. CEO Aleph Farm Didier Toubia mengatakan bahwa keputusan Lau ini sebagai tolak ukur referensi bagi organisasi halal di Israel dan luar negeri.

Baca Juga: Waduh, Sup Daging Buatan Son Ye Jin Jadi Perdebatan Netizen

Lebih lanjut Lau juga berharap bahwa langkah ini dapat diikuti dengan sertifikasi di pasar makanan halal yang jauh lebih besar dan mendapat persetujuan dari umat Hindu.

Mengingat umat Hindu yang tidak makan daging sapi karena menganggap bahwa sapi adalah hewan yang suci. Aleph Farms juga berharap dapat mulai menjual steak potong tipisnya ke restoran Israel dan Singapura tahun ini.

Hal itu dilakukan sambil menunggu persetujuan dari Kementerian Kesehatan setempat. Kini, mereka telah mengerjakan persetujuan dari Departemen Pertanian dan Pengawas Obat Makanan AS jelang peluncuran yang diharapkan dapat direalisasikan tahun depan.

Baca Juga: 5 Resep Bola Daging yang Kenyal Enak, Cocok Buat Bekal atau Makan Siang