3. Penjual Yakitori
![]() |
Di kawasan Bekasi ada penjual yakitori dan oden dengan konsep angkringan. Ya, kedua menu tersebut dijajakan dalam gerobak kaki lima, persis nasi nasi kucing dan aneka sate.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gerainya bernama Yataitori yang ternyata pemilik gerai hanya bermodal belajar dari YouTube saat untuk membuat menunya. Berkat usahanya, kini ia bisa menghabiskan 500-700 tusuk per hari.
"Kita punya dua teman yang kuliah bisnis dan yang satu emang pinter masak aja. Jadi ya udah belajar-belajar nya dari Youtube aja," ujarnya.
Baca Juga: Yataitori: Oishii! Angkringan Sate Jepang Hits di Bekasi Punya 4 Anak Muda
4. Penjual Churros
Adalah Ali, pria penjual churros di Malang yang berhasil berbisnis kuliner. Lewat kanal YouTube Kawan Dapur, ia menceritakan perjalanan dalam mendirikan usahanya hingga sukses.
Untuk membuat churros, Ali mengatakan bahwa dirinya hanya belajar dari YouTube. "Kan dulu pas kerja itu mas habis itu resign kerja langsung fokus ini (jualan churros)," ujarnya.
Sebelumnya ia bekerja sebagai pegawai bank. Kini ia beralih dengan berjualan churros kaki lima. Ia menawarkan berbagai varian, mulai dari cokelat green tea, taro, tiramisu dan lainnya.
5. Penjual Es Semangka India
![]() |
Di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan ada penjual es semangka India yang sukses meraih omzet banyak. Ia adalah Syafril yang kini sudah memiliki 13 cabang bisnis di Jabodetabek.
Syafril menceritakan bahwa awalnya ia mendapat ide berjualan es semangka India ini dari video kuliner Pakistan yang ada di YouTube. Ia tertarik kemudian belajar cara membuatnya.
Dalam sehari ia bisa menghabiskan 80 hingga 100 kilogram es semangka India di satu gerainya. Dari hasil jualannya itu, ia mendapatkan omzet mencapai 3-5 juta per hari.
Baca Juga: Es Semangka India, Belajar dari YouTube Sampai Beromzet Rp 3 Juta Sehari
Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(raf/odi)