4 Minuman Starbucks yang Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes

Starbucks jadi salah satu kedai kopi terpopuler yang menyajikan banyak minuman kopi. Bagi penderita diabetes tak perlu khawatir, kamu bisa pesan 4 menu Starbucks yang relatif aman karena rendah gula. Ini daftarnya.

Sebagai salah satu kedai kopi terpopuler di dunia, Starbucks punya menu minuman spesial, termasuk menu kopi mereka. Ada beberapa pilihan kopi yang bisa disesuaikan dengan keinginan.

Menariknya lagi, Starbucks juga punya pilihan menu yang mendukung para pelaku diet. Mereka menawarkan beberapa pilihan susu mulai dari susu sapi, susu low-fat, susu almond, hingga susu kedelai. Beberapa juga bisa meminta tidak pakai gula bahkan bisa meminta diganti ke gula yang lebih sehat.

Pilihan menu yang lebih sehat ini sebenarnya bukan hanya ditujukan kepada para pelaku diet, tetapi juga cocok diminum oleh penderita diabetes.

Para penderita diabetes yang pertama kali ingin pergi ke Starbucks mungkin bingung ingin memesan menu apa. Tak perlu khawatir, 4 daftar menu Starbucks ini bisa menjadi acuan.

Merangkum eatingwell.com (12/11/2022), ahli gizi Lauren Manaker, MS, RDN, membagikan 4 pilihan menu Starbucks rendah gula yang cocok untuk penderita diabetes.

1. Kopi Hitam atau Black Coffee

Black coffee atau kopi hitam menjadi pilihan terklasik yang bisa dicoba dan cocok untuk penderita diabetes. Foto: Starbucks

Jika kamu menderita diabetes dan ingin mengurangi asupan gula, bisa memesan menu kopi hitam klasik. Pada dasarnya, pesanan kopi hitam bebas gula ini merupakan sumber antioksidan alami, ungkap Manaker.

Jika memang suka kopi, kopi hitam bisa menjadi pilihan yang tepat. Penelitian tahun 2019 yang diunggah Journal of Traditional and Complementary Medicine menemukan jika konsumsi kopi berkafein dalam jangka panjang sebenarnya bisa meningkatkan metabolisme glukosa.

Penelitian bahkan menunjukkan bahwa minum kopi dapat mengurangi risiko terkena diabetes. Ini berdasarkan studi tahun 2020 yang diterbitkan oleh Diabetes Care menunjukkan bahwa minum setidaknya satu cangkir kopi sehari memungkinkan seseorang mengalami penurunan terkena risiko diabetes.

Pesanan kopi hitam pilihanmu bisa dibuat menjadi kopi panas maupun kopi dengan es. Hal terpenting, kopi tersebut tidak ditambah pemanis apapun, termasuk pemanis dari sirup.

2. Short Latte

Short latte juga merupakan kopi latte biasa. Hal yang membuatnya berbeda terletak dari ukuran gelas yang lebih kecil. Foto: Starbucks

Jika kamu tidak bisa konsumsi kopi hitam yang punya rasa pekat, bisa mencoba alternatif menu latte. Latte merupakan minuman kopi yang diracik dengan susu dan tambahan lapisan busa tipis di bagian atasnya.

Short latte sebenarnya ditujukan kepada minuman latte yang punya ukuran lebih kecil dari biasanya. Dalam satu cangkir short latte ini, kira-kira isinya hanya 8 onz atau sekitar 236.59 ml. Ukuran ini jauh lebih rendah dibandingkan porsi kopi pada umumnya sebesar 12 onz atau sekitar 354.88 ml.

Ahli diet Manaker mengungkap, "Latte dibuat dengan dua bahan yaitu susu dan espresso." "Sementara ada gula natural di susu, minuman ini tidak mengandung gula tambahan," lanjutnya.

Susu sendiri mengandung laktosa yang secara natural menjadi gula tambahan di produk dairy. Tetapi laktosa tersebut justru menjadi penting untuk mengatur kadar gula darah.

Manaker mengungkap jika kopi ditambah dengan 2 persen susu tetap lebih baik untuk mengatur gula. Jika ingin ada tambahan rasa, bisa meminta taburan kayu manis di atas minuman.

3. Ice Green Tea

Jika ingin pilihan menu lain rendah gula. bisa meminta ice green tea tanpa pemanis. Bisa juga diganti ke pemanis stevia. Foto: Starbucks

Pilihan lain yang lebih mudah diterima yaitu menu teh mereka. Starbucks memang tak hanya menyediakan menu kopi, tetapi ada juga beberapa pilihan menu teh. Salah satu yang cocok diminum penderita diabetes adalah teh hijau.

Manaker mengungkap jika teh hijau secara alami bebas dari gula tambahan dan mengandung senyawa alami yang menawarkan manfaat unik bagi penderita diabetes tipe 2.

Dalam tinjauan komprehensif yang diterbitkan tahun 2017 menegaskan hubungan antara konsumsi teh hijau dengan peningkatan kadar glukosa dan tingkatan AIC. Dengan meneguk teh hijau, kamu tetap akan mendapatkan minuman menyegarkan dengan rasa yang lebih halus.

Jika dirasa terlalu hambar, bisa ditambah dengan pemanis yang lebih sehat seperti gula stevia. Adalagi pilihan teh lain yang bisa dicoba, termasuk teh hitam atau passion tea. Teh panas biasa juga bisa menjadi pilihan yang hangat yang nyaman.

4. Ice Cold Brew Coffee

Cold brew bisa menjadi pilihsn es kopi yang tepat karena rendah gula sehingga direkomendasikan untuk penderita diabetes. Foto: Starbucks

Bagi mereka yang lebih suka dengan minuman dingin, bisa mencoba ice cold brew yang juga menjadi rekomendasi untuk penderita diabetes.

Manaker mengungkap jika ice cold brew bebas gula mengandung kalori yang sangat sedikit. Tetapi minuman tersebut menawarkan kekayaan rasa yang memuaskan, bahkan tanpa harus ditambah dengan gula.

Jika memang pilihan kopi hitam dirasa tidak sesuai selera, penderita diabetes selalu bisa menambahkan sedikit susu. Ini sekaligus menambahkan asupan protein dan lemak yang mengenyangkan dan dikenal bisa menstabilkan kadar gula darah.

5. Kunci Memesan Minuman Untuk Penderita Diabetes

Untuk para penderita diabetes, hal terpenting yang harus diperhatikan yaitu dengan memilih minuman Starbucks tanpa tambahan gula atau pemanis apapun, termasuk tambahan sirup.

Tak perlu khawatir, jika memang tidak bisa dengan kopi hitam pekat atau teh, kamu selalu bisa menambahkan susu sebanyak 2% atau sekadar memesan short latte yang sekaligus menyediakan protein dan lemak untuk membantu mencegah lonjakan gula darah.

Kenapa Starbucks Kalengan Harganya Jauh Lebih Murah?

Kenapa Starbucks Kalengan Harganya Jauh Lebih Murah?