Masyarakat Jawa Tengah tentunya sudah tak asing lagi dengan makanan nasi kucing. Makanan ini biasanya kerap dijajakan di angkringan-angkringan Kota Semarang, Surakarta hingga Yogyakarta.
Sesuai namanya, nasi kucing memiliki porsi kecil layaknya nasi untuk kucing. Lauknya pun juga hanya berupa sambal dengan varian ikan teri, ikan tongkol atau orek tempe.
Meski merupakan hidangan simpel, siapa sangka kudapan yang satu ini bisa menjadi peluang usaha kuliner. Salah satunya seperti yang dilakukan pengusaha kuliner Hennik Sukarningsih yang membuka usaha nasi kucing 'Nasi Imut Bu Henik'.
"Awalnya saya jualan nasi kucing yang saya beri nama nasi imut, kemudian saya jual online di GoFood dan GrabFood," ujar Henik kepada detikcom.
Meski mengusung konsep nasi kucing, Nasi Imut Bu Henik menghadirkan menu yang yang berbeda dari nasi kucing biasanya. Beberapa di antaranya, Nasi Imut Udang Empal Suwir, Nasi Imut Udang Krispi + Tuna Rica, Nasi Imut Udang Crispy + Paru Balado, Nasi Imut Udang Crispy + Ayam Suwir, Nasi Imut Udang Crispy + Cumi Hitam, hingga Nasi Imut Udang Crispy + Oseng Pedas Ikan Asin Peda.
 Foto: Instagram @nasiimutbuhenik |
Ada juga varian paket hemat seperti Nasi Tuna Rica, Nasi Cumi Hitam, Nasi Ayam Suwir, Nasi Udang Krispi, Nasi Paru Balado dan Nasi Oseng Peda. Dengan aneka menu yang ditawarkan, Henik bisa menjual 900 porsi per bulannya.
"Rata-rata jualan sebulan 900 bowl. Omzetnya Rp 10 juta," katanya.
Ke depan, Hennik mengatakan dirinya berencana untuk mengembangkan usahanya dengan membuat menu varian baru hingga membuka cabang. "(Saya berencana) akan membuka cabang baru, membuat produk baru, meningkatkan penjualan," tutupnya.
Sebagai informasi, Nasi Imut Bu Henik merupakan salah satu peserta webinar 'Kembangkan Bisnis Kulinermu vol. 2' yang digelar KraftHeinz Food Service Institute bersama detikcom. Berbeda dari sebelumnya, webinar kali ini membahas tentang pembuatan konten yang menarik, serta pentingnya laporan keuangan untuk bisnis kuliner, dan cooking demo untuk memberikan ide-ide menarik bagi para pebisnis kuliner.
KraftHeinz Food Service juga memilih 10 foodpreneur yang berkesempatan mendapatkan modal usaha senilai puluhan juta rupiah, konten promosi gratis di detikcom, hingga business coaching session dengan para pakar bisnis kuliner.
(fhs/ega)
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN