Makanannya Dihujat, 7 Orang Ini Trauma Memasak untuk Orang Lain

Makanannya Dihujat, 7 Orang Ini Trauma Memasak untuk Orang Lain

Diah Afrilian - detikFood
Senin, 10 Okt 2022 16:30 WIB
Makanannya Dihujat, 7 Orang Ini Trauma Memasak untuk Orang Lain
Foto: Getty Images/iStockphoto/Drazen Zigic

4. Dihina keluarga kekasih

Menyambut hari Natal, seorang pria mengaku dirinya sengaja mengundang keluarga kekasihnya untuk makan bersama. Ia telah menyiapkan steak daging iga dengan bahan-bahan berkualitas premium seharga Rp 6,1 juta.

Dirinya juga telah mengikuti permintaan hidangan sesuai diet khusus bagi setiap anggota keluarga. Usai steaknya dihidangkan, makanan pria tersebut malah dinilai mentah hingga keasinan hanya karena tak menggunakan jenis garam yang sama seperti keluarga kekasihnya gunakan di rumah.

5. Supnya tak dimakan

Ingin menyenangkan kekasihnya, netizen ini mencoba memasak sup ayam yang hangat dan lezat. Potongan ayam dengan berbagai macam sayuran menjadi isian supnya saat itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah dihidangkan ternyata kekasihnya justru membuang semua sayuran yang telah dimasak oleh dirinya. Sejak saat itu ia langsung memutuskan hubungan kekasihnya dan hanya mau berkencan dengan orang-orang yang makan sayur saja.

Makanannya Dihujat, 7 Orang Ini Trauma Memasak untuk Orang LainMembuatkan bekal untuk kekasihnya, netizen ini justru dibandingkan dengan masakan ibunya. Foto: Getty Images/iStockphoto/Drazen Zigic

6. Dibandingkan dengan masakan ibu

Mencoba memberikan semangat untuk kekasihnya, wanita ini memasak bekal pada hari pertama kekasihnya bekerja. Menunya ada ayam goreng, kentang, tomat dan berbagai lauk pauk lainnya.

ADVERTISEMENT

Setelah pulang kerja, kekasihnya malah mengatakan bahwa masakan ibunya lebih enak dari buatan kekasihnya. Terlanjur sakit hati, wanita ini tidak pernah memasak lagi untuk kekasihnya yang mengomentari makanannya dengan tajam.

7. Makanannya dibuang

Usai melakukan perjalanan yang panjang dengan keluarganya, netizen ini mencoba memasak lasagna dengan daging kalkun untuk keluarganya. Lasagna berukuran besar ini sengaja dimasak untuk disajikan kepada kedua orang tuanya.

Seminggu kemudian, ibunya menghubungi dirinya dan mengatakan bahwa tak suka dengan daging kalkun. Ibunya bahkan tidak sungkap mengatakan lasagna yang dibuat oleh anaknya sudah dibuang karena tak ada yang ingin memakannya.



Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]

(dfl/odi)

Hide Ads