Beberapa makanan tradisional sebuah negara tergolong unik. Salah satunya pedagang nasi biawak yang populer di Malaysia.
Menu jajanan kaki lima menjadi salah satu daya tarik wisata sebuah negara. Baik dari kelezatannya yang sudah legendaris maupun menu-menu unik yang ditawarkannya.
Terutama makanan-makanan eksotis yang terbuat dari bahan-bahan yang tidak banyak ditemukan di tempat lain. Hal ini membuat pedagang makanan tersebut dengan mudah menarik perhatian wisatawan maupun masyarakat sekitar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satunya pedagang nasi kari tradisional di Malaysia yang menggunakan bahan utama tak biasa. Ada campuran daging hewan yang mengerikan di dalam semangkuk nasi kari buatannya.
![]() |
Mengutip Mothership (26/8), seorang pedagang kaki lima yang menyajikan nasi kari memiliki menu eksotis yang menarik perhatian masyarakat. Hal ini lantaran dirinya menyajikan nasi kari dengan potongan daging biawak.
Menurut informasi yang beredar, pedagang nasi kari ini bahkan sudah berjualan sejak beberapa tahun silam. Kedai ini menjadi viral setelah sebuah akun Facebook bernama KL Foodie yang memamerkan menu tak biasa ini.
Tetapi tidak hanya daging biawak, pedagang nasi kari ini juga menyajikan menu daging seperti biasanya seperti ayam atau bahkan domba. Hidangan ini dikenal dengan nama sattisoru yang ternyata berasal dari kawasan India Selatan.
"Menurut mereka biawak yang digunakan adalah biawak pohon yang hanya makan dedaunan dan buah-buahan saja, mereka sangat aman untuk dikonsumsi oleh manusia," tulis KL Foodie.
![]() |
Lokasi gerai sattisoru atau nasi kari biawak ini berada di KW Restoran Lantai 1, Jalan Pandan Indah 4/6A, Ampang, Malaysia. Perlu diketahui bahwa olahan nasi kari biawak ini bukan makanan halal sehingga tidak diperbolehkan untuk dikonsumsi oleh Muslim.
Pelanggan yang datang ke gerai ini bahkan bisa langsung memilih sendiri daging-daging segar yang ingin dicampurkan dalam nasi karinya. Tetapi tidak sedikit juga pelanggan yang mengaku ketakutan karena biawak dikenal sebagai hewan pemakan bangkai yang banyak bakterinya.
Menurut Departemen Pengawas Hewan Langka dan Taman Nasional Peninsular Malaysia, biawak merupakan spesies hewan yang dilindungi. Tetapi perburuannya masih diperbolehkan asal sesuai dengan syarat dan ketentuan yang ditetapkan.
Walaupun sudah disebutkan bahwa biawak yang digunakan adalah biawak pohon, banyak yang menyebutkan bahwa jenis biawak yang digunakan gerai ini masih belum jelas. Pembelinya banyak yang tak yakin dengan nasi kari biawak dari kedai kaki lima tersebut.
(dfl/adr)