Memberi ulasan jujur untuk restoran, seorang food vlogger ini kena tuntut. Pihak restoran tak terima isi ulasannya berupa kritik yang membangun.
Ulasan atau review adalah hal penting bagi orang yang bergelut di dunia bisnis kuliner. Ulasan bisa jadi faktor penting untuk menarik perhatian calon pelanggan.
Tentunya ulasan yang diinginkan oleh calon pelanggan adalah ulasan yang jujur. Namun terkadang, pihak restoran tidak menginginkan jika restorannya mendapat ulasan buruk.
Seperti yang terjadi pada seorang food vlogger yang berbasis di Penang Malaysia. Ia adalah Syafiq yang aktif mengulas makanan melalui video TikToknya @syafiqrapidreviews.
Baca Juga: Sering Makan Banyak, tapi 4 Food Vlogger Ini Tetap Punya Berat Badan Ideal
![]() |
Dalam video terbarunya, ie menceritakan bahwa dirinya dituntut oleh sebuah restoran yang pernah diulasnya. Itu lantaran ia memberikan ulasan jujur kepada restoran tersebut.
Dikutip dari World of Buzz (05/07) Syafiq diundang oleh pihak restoran untuk mengulas. Di awal, Syafiq sudah menjelaskan bahwa ia akan memberi ulasan yang jujur.
Jika ada sesuatu yang kurang, maka ia akan sampaikan ke publik. Sebenarnya kritik yang diberikan bisa jadi masukan untuk pihak restoran untuk memaksimalkan lagi usahanya.
Tapi pihak restoran tidak bisa menerima kritik yang membangun dan mengancam akan menuntut Syafiq jika ia tidak menghapus video ulasannya.
Baca Juga: Cerita Soal Ayam Goreng, Kamu Bisa Makan Siang GRATIS Sebulan!
![]() |
"Mereka bahkan meminta untuk mengedit video restoran mereka sendiri agar restoran terlihat banyak pengunjung di video ulasan saya. Padahal kenyataannya, restoran itu sepi," tuturnya.
Dalam video ulasannya, Syafiq menjelaskan bahwa mereka telah meminta untuk mengulas restoran mereka dan tidak mempromosikannya. Isi ulasan Syafiq juga tidak sepenuhnya negatif.
Ia mengulas bahwa makanan yang ada di restoran tersebut lumayan enak. Hanya saja menu yang ditawarkan kurang bervariasi dan harga menu-menunya terlalu mahal.
Selain itu, ia juga menyebutkan bahwa pihak restoran akan membayarnya setelah ulasan. Namun, ia tidak mengindahkan hal tersebut lantaran menurutnya penonton setianya lebih penting.
Menurut Syafiq, ulasan tidak jujur itu tidak berguna. "Apa gunanya memberikan ulasan kalau tidak jujur dan transparan?," tutup Syafiq.
Baca Juga: Enak Pol! 5 Ayam Goreng Maknyus di Surabaya Buat Santap Siang
Simak Video "Ekspresi Antusias Raja Charles saat Jajal Bikin Keju di Jerman"
[Gambas:Video 20detik]
(raf/odi)