Slurpp! Menyeruput Ternyata Termasuk Etiket yang Benar Saat Makan Mie

Slurpp! Menyeruput Ternyata Termasuk Etiket yang Benar Saat Makan Mie

Andi Annisa Dwi R - detikFood
Rabu, 18 Mei 2022 12:30 WIB
Slurpp! Menyeruput Ternyata Termasuk Etiket yang Benar Saat Makan Mie
Foto: Getty Images/Edwin Tan
Jakarta -

Menyeruput saat makan mie kerap dianggap tidak sopan karena mengeluarkan suara, namun ternyata hal ini termasuk etiket yang benar. Orang Jepang bahkan melakukannya!

Mie, baik instan maupun yang diolah dari mie segar, jadi hidangan populer di dunia. Mie instan bahkan jadi 'penyelamat' perut-perut lapar di malam hari karena membuatnya sangat praktis dan rasanya enak.

Meski mie sudah akrab jadi menu sehari-hari banyak orang di dunia, faktanya masih banyak yang belum tahu soal etiket makan mie. Salah satunya soal etiket menyeruput mie atau kuahnya hingga mengeluarkan suara yang khas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Banyak orang menganggap cara ini tidak sopan lantaran memunculkan suara berisik yang mungkin mengganggu orang-orang di sekitar. Tapi ternyata, inilah etiket makan mie yang tepat.

Mengutip Mirror UK (15/5), pakar makanan Jepang, Bonnie Chung menjelaskan cara benar makan mie berdasarkan kesalahan yang paling sering ia temui. Ia menyoroti hanya 7% orang Inggris yang mengaku menyeruput mie mereka.

ADVERTISEMENT
Slurpp! Menyeruput Ternyata Termasuk Etiket yang Benar Saat Makan MieMenyeruput saat makan mie ternyata termasuk etiket yang benar. Foto: Getty Images/Edwin Tan

Bonnie menjelaskan, saat makan mie, seseorang harus mengangkat mangkuk dengan tangan mereka dan mencium aroma kaldu mie. Baru kemudian ambil lembaran mie menggunakan sumpit.

"Arahkan mulut ke depan untuk menghindari cipratan kuah mie yang membuat makan jadi berantakan. Kerucutkan bibir, masukkan mie ke dalam mulut, dan mulai seruput. Semakin berisik suara yang ditimbulkan, maka semakin bagus," kata Bonnie.

Mengenai tekstur mie yang ideal, Chung mengatakan ramen haruslah al dente seperti pasta. Dalam bahasa Jepang, istilah al dente dikenal dengan nama 'shikoshiko'.

Membuat mie al dente perlu teknik. Alih-alih langsung memasukkan hasil rebusan mie ke dalam kuah, kamu perlu membilasnya dulu di air mengalir untuk menghilangkan pati-pati yang ada. Cara ini bertujuan membuat mie tidak lengket nantinya.

Kemudian taruh mie di dalam mangkuk berisi air dingin sembari kamu menyiapkan bumbu dan bahan-bahan mie yang lain. "Walaupun menaruh mie dalam air es terdengar aneh, tapi cara ini bisa mencegah mie jadi lembek," ujar Bonnie.

Lalu ketika mie siap disajikan, cukup panaskan kembali selama 10 detik dalam air mendidih. Baru kombinasikan mie bersama kuah dan topping lain jika ada.

Mengenai kedudukannya di Jepang, mie punya tempat istimewa di hati orang lokal di sana. Mereka memakannya dengan cara khusus. Lihat di halaman selanjutnya.

Mie adalah simbol kehidupan dalam budaya Jepang

Menurut Bonnie, mie adalah simbol kehidupan dalam budaya Jepang. Memakan mie pun dianggap sebagai pengalaman istimewa yang harus dirayakan dan dinikmati.

"Sayangnya banyak orang Inggris menganggap mie sebagai hidangan praktis dan murah dari minimarket. Mereka tidak pernah benar-benar mempelajari cara masak mie yang tepat.

Begitupun soal memakannya yang kurang tepat. Bonnie menganjurkan agar orang-orang tidak perlu lagi khawatir atau takut jika hendak menyeruput mie saat menikmatinya.

Karena sejatinya orang Jepang juga melakukan itu. Melansir Live Japan (20/5/2020), terungkap bahwa orang Jepang sangat bangga jika bisa mengeluarkan suara yang kencang saat menyeruput mie.

Slurpp! Menyeruput Ternyata Termasuk Etiket yang Benar Saat Makan MieOrang Jepang menganggap menyeruput mie bisa mendinginkan mie sekaligus membuat rasanya makin enak. Foto: Getty Images/Edwin Tan

Hal ini dilakukan karena dua alasan. Pertama, dengan menyeruput mie, mereka bisa mendinginkan mie sehingga ketika mie masuk ke mulut, kondisinya tidak akan membuat mulut terbakar.

Kedua, menyeruput mie disebut bisa meningkatkan cita rasa mie. Orang Jepang mengganggap rasa mie semakin enak jika kamu menyeruputnya.

Orang Jepang juga mengandalkan dua alat makan utama untuk makan mie yaitu sumpit dan sendok bebek. Sumpit dipakai untuk mengangkat mie dan sendok bebek untuk mengambil kuah atau topping lain jika diperlukan.

Orang Jepang juga tak mempermasalahkan jika harus mengangkat mangkuk mie ke arah mulut untuk memudahkan. Restoran di sana juga bahkan banyak yang menyediakan kain alas dada (bib) berbahan plastik untuk menghindari cipratan kuah mie mengotori baju.

Halaman 2 dari 2
(adr/odi)

Hide Ads