4. Edward Jarvis - penyakit kejang mulut
![]() |
Penyakit serius akibat kebanyakan makan juga dialami Edward Jarvis. Tahun 2004 ia alami penyakit kejang mulut saat kontes makan jagung manis. Rahangnya tiba-tiba sulit dibuka saat ia sedang berkompetisi makan jagung manis sebanyak mungkin.
Diketahui sebelumnya, Jarvis juga menghadiri kompetisi makan asparagus goreng sebelum menyambangi kompetisi jagung manis tersebut. Kondisi rahangnya yang 'terkunci' dialami ketika ia makan jagung ke-10. Jarvis akhirnya menggunakan jari-jarinya untuk mengupas biji jagung dan memasukkannya ke mulut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karir Jarvis berakhir karena dirinya pensiun. Ia yang mengidap kanker tiroid suatu hari kesulitan membungkuk untuk mengikat tali sepatunya. Dari kejadian inilah ia berhenti dari karirnya sebagai jawara makan.
5. Wayne Algenio - kram perut
![]() |
Wayne Algenio adalah jawara makan yang pernah berkompetisi dalam kompetisi makan cabai terpedas di dunia, Carolina Reaper. Ia mampu habiskan 22 buah cabai itu dalam waktu kurang dari 1 menit. Prestasinya ini membuat Algenio mampu pecahkan rekor.
Algenio mengatakan tak ada kendala berarti saat dirinya makan banyak cabai, namun efek setelahnya yang membuat ia kesakitan. Tenggorokannya terasa seperti terbakar. "Saya mulai berteriak karena itu meringankan rasa sakit di tenggorokan saya. Kemudian kram perut mulai menyerang," katanya.
Hal ini tidak mengherankan karena cabai Carolina Reaper memiliki tingkat kepedasan 2,2 juta Scoville yaitu 300 kali lipat lebih pedas dari saus Tabasco. Efek makan cabai ini bisa lebih parah lagi. Seorang pria dikabarkan pernah dilarikan ke ruang gawat darurat setelah mengalami serangkaian sakit kepala thunderclap akibat penyempitan arteri yang disebabkan oleh makan cabai.
(adr/odi)