3. Saus Charsiu
![]() |
Saus charsiu berasal dari China, pada umumnya terbuat dari daging babi. Daging babi tersebut diolah dengan saus merah yang bercita rasa manis dan asin.
Di Indonesia charsiu juga populer hanya saja bahan bakunya dibuat menggunakan daging ayam. Dari itulah banyak orang yang menyukai sehingga saus charsiu instan jadi populer dan disukai banyak oramg.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebaiknya hati-hatilah saat memilih saus charsiu di supermarket atau pasaran. Pastikan untuk memilih saus charsiu yang berlabel halal dari MUI.
Baca Juga: Makanan dan Minuman dengan Kriteria Ini Tak Bisa Dapat Sertifikat Halal MUI
4. Arak Putih
![]() |
Selain angciu, masakan China juga banyak yang menggunakan arak putih sebagai bumbu masakan. Biasanya arak putih sering ditambahkan ke dalam sup, tumisan atau ikan kukus.
Arak putih memiliki cita rasa yang cenderung asin dan gurih. Mendengar namanya arak Putih tentu saja mengandung alkohol. Dan ini jelas tidak halal dikonsumsi umat Islam.
5. Brandy
![]() |
Brandy adalah minuman beralkohol yang terbuat dari hasil distilasi. Biasanya kadar alkohol pada Brendi sekitar 35 %hingga 60%. Brandy tidak hanya terbuat dari anggur tetapi juga bisa terbuat dari sari buah yang difermentasi.
Banyak orang yang menggunakan brandy sebagai penambah rasa dan aroma pada kue atau dessert. Namun karena mengandung alkohol tentu saja brandy haram untuk dikonsumsi umat Islam. Sebagai penggantinya kamu bisa menggunakan jus atau selai cherry, apel dan anggur atau esens buah yang halal.
Baca Juga: 4 Supermarket Jepang Ini Jual Bumbu Masak Autentik hingga Seafood Jepang
Saksikan juga: Tangis Rindu Pak Ogah Pada Pak Raden
(raf/odi)