Daging babi jelas masuk sebagai makanan haram bagi umat muslim. Tapi ada beberapa kisah muslim yang tak sengaja menyantap daging babi, namun ada juga yang makan daging babi karena prank.
Daging babi termasuk makanan yang tegas dilarang bagi umat muslim. Daging babi bersifat haram bagi muslim, hal ini tercatat dalam beberapa surah dalam Al Qur'an, salah satunya surah An Nahl ayat 115.
"Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan atasmu (memakan) bangkai, darah, daging babi dan apa yang disembelih dengan menyebut nama selain Allah; tetapi barangsiapa yang terpaksa memakannya dengan tidak menganiaya dan tidak pula melampaui batas, maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."(Q.S. An Nahl: 115)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun seluruh umat muslim tahu kalau daging babi haram. Tetapi masih saja ada kisah muslim yang menyantap daging ini. Alasannya beragam, ada yang tak tahu istilah daging babi dan ada juga yang makan daging babi karena dikerjai temannya.
Berikut beberapa kisah muslim yang pernah makan daging babi:
1. Tak tahu istilah daging babi
![]() |
Beberapa waktu lalu sempat viral kisah Muslim yang tak sengaja makan babi. Dilihat dari video akun Twitter Fkadrun (11/7), seorang pria menceritakan pengalamannya saat tak sengaja makan babi.
"Astagfirullahaladzim, beli makanan di Grab udah habis setengah. Pas browsing ternyata non halal. Aku makan babi," ujarnya dalam video. Awalnya ia memesan makanan via aplikasi ojek online dari gerai Nasi Campur 99 di Karanganyar, Jawa Tengah.
Ia memesan menu Paket Marmer 2 seharga Rp 35 ribu. Isiannya nasi hainan, lapchiong, bakso goreng, telur kecap, sayur asin, kuah merah, kuah coklat dan lain-lain. Pria ini tidak tahu kalau lapchiong adalah olahan daging babi. Ia beranggapan menu yang dipesannya halal karena pernah makan nasi hainan dari restoran halal.
2. Makan sosis babi
Kisah Muslim tak sengaja makan babi juga dialami seorang wanita yang terlihat dalam video unggahan akun rahmadhitaas di TikTok (8/11/20). Ia mendapati temannya makan sosis yang tak diketahuinya terbuat dari babi
Padahal temannya sudah mengingatkan agar jangan memakan sosis itu. Namun ia tetap memakannya dan berakhir panik saat tahu kalau itu sosis babi.
3. Dipecat karena makan daging babi
Seorang TKW bernama Deviana Pramaya membagikan kisah hidupnya di TikTok. Pada Oktober 2020 ia cerita dirinya dipecat oleh majikan di Singapura.
Ternyata majikannya melihat konten TikTok Deviana yang salah satunya adalah tentang makan daging babi. Konten ini bahkan sempat viral dan jadi perbincangan.
"Saya gak tau ini benar-benar di luar kepala saya. Saya bikin konten makan daging babi, sementara majikan saya itu Muslim," ujarnya dalam video. Mengetahui hal ini, majikannya sangat marah dan menduga Deviana membawa dan mengonsumsi daging babi di rumah miliknya.
Atas konten videonya ini, ia kemudian dipecat meskipun telah bersumpah kalau ia tidak benar-benar makan daging babi. Nasi sudah menjadi bubur, Deviana pun harus menerima konsekuensinya.
![]() |
4. Prank disuapi daging babi
Netizen pengguna akun TikTok @lusianaip menceritakan pengalamannya saat iseng kepada kakaknya. Ia dan keluarganya asyik membakar daging di rumah. Saat sepotong daging sudah matang, ia menyuapkan daging ini pada sang kakak.
Namun hal tak terduga diucapkan oleh dirinya ketika sang kakak bilang kalau daging yang disuapinya enak. "Enak nggak? Enak kan? Iyalah, orang daging babi," kata Thalita.
Sontak sang kakak yang sedang mengunyah daging itu pun terkejut. "Sayang lagi gimana ya? Lu jangan deket-deket gue, gue haram," kata sang Lusiana yang tawa terbahak-bahak.
5. Majikan prank ART dengan kerupuk babi
Seorang wanita bernama Vivi mencoba iseng pada ART di rumahnya. Ketika sedang makan bersama, Vivi memberikan kerupuk untuk ART yang mengenakan hijab ini.
Kerupuk kulit pemberian sang majikan pun langsung disantapnya. Ternyata pada kemasan kerupuk ini tertera tulisan "Kerupuk Babi Sari Kembar".
Prank kerupuk babi ini sukses membuat ART Vivi panik dan ingin memuntahkan kerupuk dari mulutnya. Tetapi akhirnya diberi tahu kalau kerupuk ini terbuat dari kulit sapi.
(dvs/odi)