Kawasan Bogor menjadi surganya para pencinta kuliner untuk puaskan selera. Ada beberapa tempat makan legendaris di Bogor, mulai dari soto kuning hingga taoge goreng.
Kalau kamu menyukai kuliner autentik pasti akan senang ketika mengunjungi kawasan Bogor, Jawa Barat. Karena di kota hujan ini ada banyak sekali tempat makan enak yang ternyata juga sudah legendaris.
Seperti beragam tempat makan yang tersebar di kawasan Suryakencana, Bogor. Sebut saja Martabak Encek, Sate Sumsum Pak OO, dan Soto Kuning Pak Salam. Ketiga tempat makan legendaris ini selalu diminati pencinta kuliner.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain tiga tempat tersebut, ada juga kuliner legendaris lainnya. Seperti Mie Ayam Apollo dan Taoge Goreng Pak Inin.
Berikut 5 tempat makan legendaris yang ada di Bogor.
1. Martabak Encek (1975)
![]() |
Kawasan Suryakencana dikenal sebagai pusatnya kuliner Bogor. Banyak tempat makan legendaris yang masih eksis hingga saat ini. Seperti Martabak Encek yang selalu menjadi pusat perhatian.
Martabak Encek diketahui sudah berdiri sejak tahun 1975. Setiap harinya buka mulai pukul 13.00 WIB. Saat baru buka saja, gerai martabak ini langsung diserbu para pelanggannya. Tak heran kalau bisa cepat habis.
Hal yang membuat Martabak Encek ini istimewa adalah masih mempertahankan proses pembuatan dan cita rasanya. Sejak dulu, pemiliknya selalu memanaskan loyang di atas arang. Sehingga membuat aroma dan cita rasa Martabak Encek lebih istimewa dan berbeda dengan gerai martabak lainnya.
2. Soto Kuning Pak Salam (1980)
![]() |
Soto kuning menjadi kuliner andalan kota Bogor, Jawa Barat. Soto yang berisikan irisan daging sapi atau jeroan dengan siraman kuah kuning yang kental ini memang selalu nikmat disantap bersama nasi hangat.
Salah satu tempat makan soto kuning legendaris juga bisa ditemui di kawasan Suryakencana yaitu Soto Kuning Pak Salam. Tempat makan soto yang menggunakan gerobak di pinggir jalan ini sudah eksis sejak tahun 1980-an.
Pilihan isian soto kuning di sini sangat beragam, mulai dari empal, lidah sapi, hingga paru. Soto Kuning Pak Salam buka sore hari pada pukul 16.30 WIB sampai 20.00 WIB. Saking larisnya, soto kuning ini biasanya ludes terjual sebelum pukul 19.00 WIB.
Baca Juga: Varian Omicron Meluas, Perkuat Imunitas dengan 10 Buah dan Sayuran Ini
3. Sate Sumsum Pak OO (1965)
![]() |
Sate memang selalu berhasil memikat lidah dengan cita rasanya yang lezat. Ada beragam jenis sate di Indonesia, salah satunya sate sumsum yang ditawarkan oleh gerai Sate Sumsum Pak OO.
Lokasinya berada di kawasan Suryakencana. Konon tempat makan sate ini dirintis sejak tahun 1965 oleh Pak OO. Kini pengelolaannya dilanjutkan oleh cucu Pak OO.
Walaupun sudah berbeda generasi, racikan bumbu yang sama tetap dipertahankan. Hal ini membuat kelezatannya tak berubah sejak dulu. Sate sumsum ditawarkan dengan harga Rp 40.000 per porsi. Selain itu ada sate daging, sate ati, dan sate ginjal.
4. Mie Ayam Apollo (1968)
![]() |
Selain bakso, mie ayam juga menjadi salah satu comfort food orang Indonesia. Tempat makan mie ayam yang enak mudah ditemui di penjuru Indonesia. Ada yang legendaris di Bogor, namanya Mie Ayam Bakso Apollo.
Mie Ayam Bakso Apollo sudah berdiri sejak tahun 1968. Sampai saat ini usianya menginjak 53 tahun dan tetap eksis. Karena, gerai mie ayam ini tetap mempertahankan cita rasanya.
Kalau ingin menikmati seporsi mie ayam cukup membayar mulai dari Rp 22.000 per porsinya. Selain mie ayam, ada juga bihun, kwetiau, dan bakso.
Baca Juga: MUI Singapura Tolak Beri Sertifikat Halal untuk Produk Daging Babi Vegan
5. Toge Goreng Pak Inin (1985)
![]() |
Rasanya belum lengkap kalau tidak mencicipi taoge goreng saat berkunjung ke Bogor. Toge Goreng Pak Inin yang berlokasi di Paledang, Bogor ini wajib untuk dicoba. Tempat makan ini juga sudah legendaris di Bogor, berdiri sejak tahun 1985.
Tempat makan ini sangat sederhana. Proses pembuatannya juga masih tradisional. Kabarnya, racikan taoge goreng di sini sangat enak dan bumbunya melimpah.
Kalau ingin dibawa pulang, taoge goreng racikan Pak Inin ini juga dibungkus dengan cara tradisional. Taoge goreng masih dibungkus menggunakan daun patat.
Simak Video "Menyantap Nasi Uduk Kaum 58 dengan Aneka Pilihan Lauk"
[Gambas:Video 20detik]
(yms/adr)