7 Jajanan Manis Paling Ikonik di Dunia, Ada Martabak Indonesia!

Andi Annisa Dwi Rahmawati - detikFood
Rabu, 17 Nov 2021 19:30 WIB
Foto: Getty Images/iStockphoto/Swanya Charoonwatana
Jakarta -

Jajan street food khas suatu negara jadi agenda wajib untuk para foodies. Dari berbagai negara, inilah 7 jajanan manis paling ikonik di dunia!

Street food atau makanan kaki lima seolah memiliki tempat tersendiri di hati para foodies. Makanan ini dijajakan di pinggir jalan dengan harga murah, namun rasanya enak.

Street food juga kerap menggambarkan budaya kuliner suatu negara atau wilayah. Tak heran kalau banyak pelancong dan foodies berlomba untuk mencicipi beragam street food ikonik saat bertandang ke sebuah negara.

Insider (3/11) merangkum jenis-jenis jajanan manis kaki lima yang paling ikonik di dunia. Lokasinya ada di Indonesia, Jepang, hingga Turki, dan Maroko.

Tiap street food ini punya keunikan dan keistimewaan masing-masing. Ada yang bentuknya menyerupai donat atau roti hingga es serut yang lembut menyegarkan.

Berikut 7 jajanan manis paling ikonik di dunia:

1. Macun - Turki

7 Street Food Manis Paling Ikonik di Dunia, Ada Martabak Indonesia! Foto: Getty Images/iStockphoto/Swanya Charoonwatana

Macun adalah jajanan manis khas Turki berupa permen manis yang warna-warninya mencuri perhatian. Macun dibuat dengan berbagai herba dan rempah. Pilihan rasa yang populer adalah bergamot, kayu manis, dan mint, rose (mawar), sampai plum.

Tekstur macun seperti pasta toffee atau karamel yang bisa dibentuk. Nantinya penjual macun akan membentuk macun langsung depan pengunjung. Konon kreasi permen ini pertama kali ada tahun 1527! Selain dimakan langsung, macun juga bisa dinikmati bersama secangkir teh Turki hangat.

2. Sfenj - Maroko

7 Street Food Manis Paling Ikonik di Dunia, Ada Martabak Indonesia! Foto: Getty Images/iStockphoto/Swanya Charoonwatana

Dari Maroko ada jajanan manis bernama sfenj yang layak dicoba. Tampilannya serupa donat yang digoreng dengan banyak minyak. Adonan sfenj terdiri dari tepung terigu, air, gula pasir, garam, dan ragi.

Dengan tangan, sfenj dibentuk menjadi cincin layaknya donat. Adonan ini lalu digoreng hingga cokelat keemasan. Setelah itu sfenj bakal digantung untuk meniriskan minyaknya. Tekstur sfenj renyah di luar dan kenyal di dalam. Donat khas Maroko ini bisa dimakan begitu saja atau ditaburi gula pasir atau madu.



Simak Video "Aneka Chinese Food Murah Meriah di Jakbar"


(adr/odi)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork