Ngeri! 7 Hidangan Ini Sajikan Hewan Hidup dan Bergerak-gerak di Piring

Ngeri! 7 Hidangan Ini Sajikan Hewan Hidup dan Bergerak-gerak di Piring

Diah Afrilian - detikFood
Senin, 04 Okt 2021 10:30 WIB
Ngeri! 7 Hidangan Ini Sajikan Hewan Hidup dan Bergerak-gerak di Piring
Foto: iStock/Istimewa

3. Sashimi Katak, Jepang

Bukan hanya ikan, sashimi yang terbuat dari daging katak yang masih hidup juga disajikan di Jepang. Di sebuah restoran di Tokyo yang bernama Asadachi, menu sashimi katak mendadak populer setelah seorang wanita yang mencicipi sashimi katak ini membagikan videonya di media sosial.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat masih hidup, katak akan dikuliti dan dikeluarkan isi perutnya. Kemudian bagian-bagian tubuh katak akan mulai dipisahkan dan dipotong menjadi lebih kecil. Bahkan pada saat disajikan di atas piring dan diberikan kepada pengunjungnya, katak ini masih bergerak dan berusaha melarikan diri dari piring saji.

4. Noma Salad, Denmark

Ngeri! 7 Hidangan Ini Sajikan Hewan Hidup dan Bergerak-gerak di PiringNgeri! 7 Hidangan Ini Sajikan Hewan Hidup dan Bergerak-gerak di Piring Foto: iStock/Istimewa

Mendengar kata salad, banyak orang yang akan memikirkan semangkuk sayuran beserta saus yang lezat. Tetapi berbeda dengan noma salad yang disajikan di Copenhagen, Denmark.

ADVERTISEMENT

Campuran sayuran dan saus ini disajikan bersama taburan semut yang masih merayap. Sebelum disajikan semut akan dibekukan untuk menjaga agar tetap hidup, setelah salad siap disajikan semut-semut akan kembali 'dihidupkan' memenuhi mangkuk salad yang disajikan.

5. Drunken Shrimps, China

Di China ada hidangan yang membuat mabuk bahan utamanya terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Dikenal dengan nama drunken shrimps atau udang mabuk, udang-udang ini akan direndam pada minuman beralkohol sebelum disajikan kepada konsumennya.

Menggunakan minuman beralkohol dengan kadar alkohol 40% hingga 60%, udang-udang yang akan disajikan ini akan direndam terlebih dahulu selama beberapa waktu untuk membuat mabuk. Setelah udang mabuk dan setengah hidup, baru kemudian disajikan dengan tambahan pelengkap. Karena masih setengah hidup, tak jarang udang-udang tersebut akan tetap bergerak meski sudah berada di dalam mulut.


Hide Ads