Salut! Driver Ojol Ini Bagikan 150 Porsi Makanan Gratis

Yenny Mustika Sari - detikFood

Jumat, 03 Sep 2021 15:06 WIB

Ojol Bagikan 150 Porsi Makanan Gratis — Foto: iStock/mothership

Jakarta -

Semua orang bisa berbagai kebaikan dengan cara apapun, tak terkecuali driver ojek online. Seperti driver ojol di Singapura yang membagikan 150 porsi makanan gratis.

Berbagi kebaikan bisa dilakukan oleh siapapun. Tak hanya mereka yang bergelimang harta, asalkan ikhlas melakukannya untuk tujuan membantu sesama. Driver ojek online (ojol) juga bisa melakukannya.

Seperti kisah driver ojol di Singapura. Driver ojol ini memiliki niat membagikan makanan gratis untuk membantu mereka yang membutuhkan, seperti dilansir dari Mothership (27/8).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ojol Bagikan 150 Porsi Makanan Gratis Foto: iStock/mothership

Driver ojol asal Singapura bernama Teeruk Syah yang memiliki inisiatif membagikan makanan gratis tersebut. Ia membeli paket nasi ayam dari warung makan Adam Chicken Rice sebanyak 150 porsi.

Tak hanya paket nasi dan ayam saja, Syah juga menyiapkan sebotol air mineral pada setiap paket makanan yang ia bagikan. Driver ojol ini membagikan makanan gratis tersebut pada 27 Agustus 2021 lalu saat jam makan siang di parkiran Newton Circus.

Awalnya Syah menargetkan untuk memberikan makanan gratis itu kepada sopir taksi ataupun kurir. Namun, ia juga mengatakan kalau bisa untuk siapa saja yang membutuhkan makanan.

Niat baiknya ini ia bagikan ke grup Facebook Halal Cafe & Restaurant di Singapura. Ia menambahkan keterangan bertuliskan, "Hanya melakukan yang terbaik untuk memberikan kepada masyarakat."

Ojol Bagikan 150 Porsi Makanan Gratis Foto: iStock/mothership

Syah menjadi driver ojol ketika pandemi Covid-19 dimulai. Dulunya ia bekerja sebagai PNS di Singapura.

Ia juga menjelaskan kalau nasi ayam yang ia beli tersebut berasal dari warung makan milik temannya. Karena warung makan milik temannya itu terpuruk akibat pandemi, ia berinisiatif membantunya juga.

"Mungkin bagi orang lain makan bukanlah apa-apa, tetapi bagi seseorang yang sedang mengalami masa sulit makan akan mengisi perutanya dan mudah-mudahan membuat mereka menyadari kalau mereka tidak sendiri," kata Syah, seperti dikutip dari Mothership.