Anti minum alkohol dan minuman bersoda, Cristiano Ronaldo pernah marah besar setelah sang putra ketahuan minum Coca-Cola dan Fanta. Ronaldo berprinsip minuman soda sangat tidak sehat.
Jadi trending dunia karena kepindahannya dari Juventus ke Manchester United, semua kabar tentang Cristiano Ronaldo menarik perhatian banyak orang. Bahkan orang-orang yang bukan penggemarnya tertarik untuk membaca tentang kabarnya.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Balik ke MU, Ini 5 Pola Makan Sehatnya yang Bisa Ditiru
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satunya fakta unik bahwa pesepakbola Portugal ini paling anti minum minuman bersoda, terutama Coca-Cola. Bahkan Ronaldo pernah marah besar ke sang putra, Cristiano Ronaldo Jr, saat tertangkap basah minum Coca-Cola di depannya.
![]() |
Dilansir dari Sportbible (28/09), Ronaldo sempat membeberkan fakta ini ketika dia menerima penghargaan 'Player of Century' beberapa waktu yang lalu. Dia ditanya apakah sang putra Ronaldo Jr, akan mengikuti jejaknya sebagai pesepakbola profesional kelas atas seperti dirinya.
"Belum. Saya masih sulit mengaturnya, karena terkadang dia masih minum Coca-Cola dan Fanta. Tentunya hal ini membuat saya sangat kesal dengannya," jawab pesepakbola yang kini bermain untuk Manchester United tersebut.
![]() |
Tak hanya masalah melarang sang putra yang masih berusia 11 tahun itu untuk tidak minum Coca-Cola dan Fanta, Ronaldo sering bertengkar dengan sang putra hanya karena masalah makanan.
"Saya selalu bertengkar denganya, setiap kali dia makan keripik kentang atau kentang goreng. Dia tahu bahwa saya tidak suka hal itu. Bahkan anak-anak saya yang lain, ketika makan cokelat, mereka langsung melihat saya. Kadang kita harus tetap tegas," sambungnya.
Bukan tanpa alasan Ronaldo melarang sang putra untuk tidak minum Coca-Cola bahkan sampai membuatnya marah besar. Menurutnya jika tidak dibiasakan hidup sehat, sang putra akan sulit dikontrol semakin dia dewasa.
![]() |
"Saya mengerti, dia masih kecil. Memang keputusan ada di dia, karena saya juga tidak akan mendorong atau memaksa dia agar menjadi pemain bola. Jika kalian bertanya, tentu saya ingin dia menjadi pemain bola. Tapi jika dia ingin menjadi dokter, yang tidak masalah. Saya hanya ingin putra saya memberikan yang terbaik," pungkas Ronaldo dengan bangga.
Masalah Ronaldo yang anti dengan minuman bersoda seperti Coca-Cola bukan pertama kalinya terjadi. Sebelumnya, Ronaldo sempat bikin heboh setelah menggeser botol Coca-Cola.
Ketika ia menghadiri acara jumpa pers saat Piala Eropa 2020, bahkan karena tindakannya ini membuat saham Coca-Cola sempat turun hingga rugi Rp 57 triliun.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Jaga Tubuhnya Tetap Atletis Meski Sering Makan Enak
(sob/adr)