Diet Mediterania Bantu Atasi Disfungsi Ereksi, Begini Kata Peneliti

Pola diet mediterania terkenal akan manfaat sehatnya. Diet ini juga disebut dapat memperbaiki tekanan darah dan mengatasi disfungsi ereksi. Begini kata peneliti.

Berbagai pola diet bermunculan, seiring meningkatnya popularitas hidup sehat. Beragam pola diet dijalankan dengan aturan-aturan tertentu dan berbagai tujuan yang ingin dicapai.

Mulai dari tidak mengonsumsi makanan hewani seperti pelaku vegetarian dan vegan atau hanya konsumsi makanan di waktu-waktu tertentu seperti intermittent fasting. Semua pola diet memang memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri.

Salah satunya manfaat yang ternyata dimiliki oleh pola diet mediterania yang cukup membahagiakan untuk pria. Manfaat ini disebabkan karena konsumsi daging merah yang dibatas pada diet ini. Hasilnya, aliran darah serta produksi hormon testosteron akan meningkat.

Diet Mediterania Bantu Atasi Disfungsi Ereksi, Begini Kata Peneliti Foto: iStock

Mengutip Daily Mail (25/8), para peneliti menemukan bahwa diet mediterania dapat mencegah serangan jantung dan mengatasi darah tinggi pada pria. Diet mediterania ternyata mampu memperbaiki aliran darah pada pria, menurunkan kekakuan arteri, hingga membantu produksi hormon testosteron di dalam darah.

Baca juga: Bapak-bapak, Ini 7 Makanan yang Mengandung Viagra Alami

Penelitian mengenai ini melibatkan 250 pria dengan usia rata-rata 56 tahun dan memiliki keluhan berupa darah tinggi dan disfungsi ereksi. Partisipan ini akan didata melalui sebuah kuesioner untuk mengetahui penerapan diet mediterania yang mereka lakukan.

Partisipan akan menerima nilai dari nol sampai dengan lima puluh lima. Semakin tinggi nilai yang didapatkan maka semakin baik pola diet yang mereka lakukan.

Kapasitas olahraga rutin yang dilakukan juga diamati melalui tes pada treadmill dan kadar testosteron dalam darah. Tes fisik ini dilakukan sebelum jam 9 pagi setiap harinya untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat.

Setelah berbagai pengamatan, baik melalui pola diet dan kesehatan aliran darah, peneliti mulai merangkum hasil yang didapatkan. Nilai yang lebih tinggi ternyata justru menunjukkan kondisi kesehatan yang lebih rendah pada jantung dan peningkatan disfungsi ereksi pada pria.

Diet Mediterania Bantu Atasi Disfungsi Ereksi, Begini Kata Peneliti Foto: iStock

Tingkat keparahan disfungsi ereksi ini juga dinilai dengan menggunakan satuan ukuran kesehatan seksual pada pria atau SHIM. Pada pria dengan skor diet mediterania yang lebih tinggi ditemukan cadangan aliran koroner dan testosteron yang lebih tinggi pula sehingga kinerja ereksi lebih baik.

Sedangkan ketika dihubungkan melalui hasil kebugaran, pria dengan kapasitas olahraga yang lebih besar justru ditemukan dengan skor inventori kesehatan seksual sedikit lebih rendah. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi nilai skor diet mediterania para pria akan semakin memiliki aliran darah yang lebih baik, arteri yang lebih sehat hingga produksi testosteron yang lebih tinggi.

"Pada penelitian kami ini, pelaku diet mediterania dikaitkan dengan kapasitas olahraga yang lebih baik, arteri yang lebih sehat dan aliran darah yang lebih lancar, kadar testosteron yang lebih tinggi serta performa ereksi yang lebih baik," kata dr. Athanasios Angelis selaku penulis penelitian.

Penemuan yang dipresentasikan pada ESC Congress 2021 ini bahkan juga menyimpulkan bahwa diet dapat meningkatkan kebugaran dan performa pria
saat ereksi. Penemuan ini bahkan juga dapat menyimpulkan bahwa diet mediterania memiliki peran dalam memperbaiki beberapa parameter kesehatan vaskular.

Konsumsi daging merah yang lebih rendah pada para pelaku diet mediterania dikaitkan dengan arteri yang tidak lebih kaku dan aliran darah yang jauh lebih lancar. Efeknya diet mediterania dapat mengatasi keluhan pada pria berumur dengan masalah hipertensi dan disfungsi ereksi.

Baca juga: Bapak-bapak, Konsumsi 5 Rempah Alami Ini Agar Ereksi Tahan Lama