Seorang wanita mengaku dirinya alergi buah dan sayuran. Alhasil ia selalu berburu hewan untuk disantap dagingnya. Aksinya ini sudah dilakukan bertahun-tahun.
Berburu biasanya menjadi hobi para pria, tapi tidak dengan wanita satu ini. Ia selalu berburu demi mendapatkan daging hewan buruannya untuk dimakan. Ya, aksi ekstrem ini dilakukan wanita yang mengaku alergi saat makan buah dan sayuran.
Dilansir dari Metro (27/7) wanita bernama Collete Crick menceritakan dirinya harus selalu makan makanan tinggi protein. Ia mengalami sakit yang cukup aneh, selama bertahun-tahun hanya bisa menyantap daging hewan untuk membuat tubuhnya tetap sehat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Wanita yang tinggal di Bedfordview, Afrika Selatan ini mengaku mulai berburu hewan sejak 2019. Sejak kecil Collete sering sakit-sakitan dan harus minum antibiotik, baru mulai usia 18 tahun ia menjalani diet tinggi protein.
Ketika Colette menikah dan memutuskan ingin punya bayi, dia mulai makan makanan bergizi seimbang, termasuk buah-buahan dan sayuran namun ia mendapati kesehatannya justru kembali memburuk. Dia mengalami kondisi kulit seperti gatal-gatal dan eksim, gangguan pencernaan dan sakit tenggorokan. Ia juga merasakan kecemasan dan perubahan suasana hati.
Kemudian ia menjalani tes DNA untuk mengetahui penyakitnya. Akhirnya ia menemukan jawaban kalau ia mengalami sensitivitas salisilat. Zat ini ada di hampir seluruh jenis sayuran dan buah.
"Saya benar-benar menangis sambil tertawa ketika saya mencari tahu apa itu sensitivitas salisilat. Semua yang saya lakukan untuk membuat tubuh sehat justru malah meracuni tubuh saya," kata Collete.
"Saya membuat smoothie buah dan sayuran, makan minyak kelapa dan alpukat serta buah-buahan dan sayuran mentah, yang semuanya ternyata sangat beracun bagi saya. Saya tidak bisa mengkonsumsi teh, kopi, atau bahkan merica," lanjut Collete.
Akhirnya ia kembali menjalani diet tinggi protein dan kesehatannya kembali seperti semula hanya dalam hitungan hari. Sampai akhirnya ia memutuskan untuk mencoba berburu untuk mendapatkan asupan daging konsumsi hariannya.
![]() |
Collete membeli anak panah serta mulai berlatih berburu hewan liar. Setelah setahun berlatih akhirnya Collete pergi berburu, hewan buruan pertamanya adalah babi hutan.
Colette sekarang telah berburu selama dua tahun, tapi dia bilang dia hanya berburu saat freezernya kehabisan daging, dan dia hanya membunuh apa yang dia rencanakan untuk dimakan. "Saya bisa mengatakan 90% dari daging yang saya makan adalah dari hasil berburu dan saya berburu sekitar lima hewan dalam setahun," tambahnya.
Setiap hendak berburu, Collete bangun pukul 4 pagi. "Anda tidak bisa memakai apa pun yang beraroma seperti krim wajah atau deodoran, hewan buruan akan mengetahui keberadaan kita," jelas Colette.
Hewan buruan yang paling menarik bagi Collete adalah impala. Ia pernah mendapat impala seberat 110 pon atau setara 50 kilogram. Hewan buruannya ini akan disembelih, dikuliti dan dimasak sendiri, hal ini membuat Collete senang.
(dvs/odi)