Sebuah helikopter mendarat secara ilegal di Padang Ipoh. Helikopter tersebut sengaja mendarat hanya untuk mengambil pesanan nasi ganja sebanyak 36 bungkus.
Insiden tak terduga terjadi di Padang Ipoh, Malaysia. Di sana ada helikopter yang mendarat di sebuah restoran. Dilansir dari World of Buzz (23/07) helikopter itu mendarat secara ilegal.
Hal tersebut dilakukan guna mengambil pesanan nasi bungkus yang dikenal dengan sebutan nasi ganja sebanyak 36 bungkus. Rupanya nasi bungkus tersebut dipesan oleh seorang pelanggan di Kuala Lumpur, Malaysia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca Juga: Saking Kangennya Naik Pesawat, Pria ini Masak Makanan Pesawat di Rumah
![]() |
Kapolsek kawasan Perak, Datuk Mior Faridalatrash Wahid telah memeriksa dengan Otoritas Penerbangan Sipil Malaysia (CAAM) Ipoh dan ditemukan bahwa helikopter itu hanya memiliki surat izin untuk mendarat di Bandara Sultan Azlan Shah (LTSAS).
"Helikopter itu mendarat di Padang Ipoh pada pukul 09.66 - 10.15 tadi pagi. Helikopter itu tidak mendapat izin mendarat di Padang Ipoh. Kami telah meneruskan informasi ini ke CAAM Ipoh," ujar Datuk Mior.
Kejadian itu dibenarkan oleh pemilik restoran tempat pemesanan nasi ganja. Juru bicara restoran yang menolak disebutkan namanya mengatakan bahwa mereka telah menerima pesanan sebanyak 36 bungkus.
![]() |
Dalam pesanan nasi ganja tersebut dilengkapi dengan lauk ayam, daging dan telur asin. Menurutnya, awalnya ia ragu dengan pesanan setelah mengetahui pesanan akan dijemput oleh helikopter.
Karena mendarat tanpa izin, maka pihak-pihak yang terlibat dalam penerbangan mungkin akan mendapat sanksi, lapor Utasan. Apalagi aksi tersebut dilakukan hanya untuk nasi ganja.
Lebih lanjut, Kepolisian Kerajaan Malaysia (PDRM) telah membuka dokumen investigasi terkait insiden dugaan pelanggaran aturan MCO atau karantina dengan perjalanan lintas negara di bawah UU Pencegahan dan Pengen dalan Penyakit Menular 1988 (UU 342).
![]() |
Kejadian itu pun menjadi viral dan disebut-sebut pihak yang membeli nasi ganja adalah Menteri Keuangan Malaysia, Tengku Datuk Seri Zafrul Tengku Abdul Aziz. Namun, beliau menyangkal dan mengatakan kabar tersebut adalah hoax.
Dilansir dari Kosmo.com (23/07) Menteri Keuangan itu mengatakan bahwa ada pihak yang telah menyalahgunakan foto lama yang diambil sekitar bulan Desember 2020 lalu.
Foto Tengku Datuk Seri Zafrul Tengku Abdul Aziz saat makan sebungkus nasi itu kemudian dikaitkan dengan pemberitaan tentang pemesanan nasi ganja menggunakan helikopter.
![]() |
"Lucu nerima pesan forwarded dari WhatsApp, konon saya order nasi ganja Ipoh pakai helikopter. Mereka memakai foto lama saya saat makan nasi ganja pada Desember 2020 tapi di-crop," ujarnya.
Nasi ganja sendiri sebenarnya adalah nasi kandar. Nasi kandar merupakan kuliner khas Malaysia berupa nasi putih yang disajikan dengan jenis makanan kari.
Meskipun nasi ganja tetapi di dalamnya tidak ada ganjanya sama sekali. Dinamakan demikian karena rasanya yang membuat ketagihan.
Baca Juga: Seru! Restoran Helikopter Ini Ajak Kamu Makan di Ketinggian 1.000 Kaki
(raf/adr)