Jauh dari kesan seram, pemakaman yang satu ini lebih mirip seperti taman yang asri. Setiap penjurunya dipenuhi dengan tanaman sayuran dan buah, seperti jeruk, kale hingga jagung.
Jika selama ini pemakaman selalu identik dengan kesan mistik, suram hingga mencekam. Kesan itu tidak akan dirasakan jika orang-orang berkunjung ke pemakaman di Vancouver, Kanada.
Pemakaman ini dikenal dengan nama Heritage Gardens, terletak di wilayah Surrey, British Columbia. Konsepnya menggabungkan peristirahatan terakhir orang-orang dengan kebun sayur dan buah yang asri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sini orang-orang bisa melihat suburnya sayuran dan buah, sambil berkunjung mengenang orang terkasih yang telah tiada. Bahkan pemakaman ini juga memproduksi madu segar yang alami.
Berikut kisah menarik dibalik indahnya pemakaman dengan konsep kebun sayur dan buah ini, dilansir dari Atlas Obscura (23/06).
Baca Juga: Ini Makanan Tradisi Dalam Acara Pemakaman di 6 Negara
Pemakaman Konsep Kebun
![]() |
Bersih dan terawat, jadi gambaran utama ketika orang-orang mampir ke pemakaman Heritage Gardens. Pemakaman ini didirikan oleh pria bernama Trevor Crean, yang menganggap bahwa selama ini pemakaman terlalu dijadikan bisnis dan industri bagi sebagian besar orang.
"Selama ini saya melihat bahwa pemakaman itu terlalu komersil, terlalu dibisniskan. Padahal pemakaman adalah tempat terakhir orang-orang beristirahat, di Heritage Gardens saya ingin mengembalikan kepercayaan itu agar orang-orang kembali datang kemari," jelas Crean.
Crean dibantu dengan timnya merancang serta merawat area pemakaman ini dengan sepenuh hati. Di lahan kosong, Crean menanam wortel, jagung, kale, kentang, brokoli hingga aneka kacang-kacangan.
Pemakaman Baru yang Ramah Lingkungan
![]() |
Dibandingkan pemakaman lain di area Vancouver, Heritage Gardens terbilang masih baru. Selain membuat konsep pemakaman dengan kebun sayuran dan buah-buahan, Crean memang merancang agar pemakaman ini lebih ramah lingkungan.
Contohnya, Crean menawarkan pilihan penguburan dengan cara yang lebih ramah lingkungan, untuk mengurangi emisi rumah gas. Ia juga menyediakan meja piknik, agar para keluarga mendiang bisa makan siang sambil bersantai di sini.
"Konsep Heritage Gardens sebenarnya cukup sederhana. Saya ingin menunjukkan bagaimana pemakaman bisa menjadi tempat untuk orang yang sudah tiada, sekaligus yang masih hidup," lanjut Crean.
![]() |
Meski pemakaman Heritage Gardens ini cukup populer, tapi Crean membukanya pertama kali di tahun 2019 lalu. Saat itu ia menemukan ada lahan seluas 8 hektar yang terbengkalai, di tengahnya ada greenhouse, tempat buah, dan bunga-bunga. Di sana lah Crean muncul inspirasi untuk membuat pemakaman dengan konsep unik.
"Sebenarnya lahan ini seperti kanvas kosong bagi saya. Akan tetapi saya tidak sadar ternyata cukup sulit untuk merancang pemakaman sekaligus kebun sayur dan buah," ungkap Crean.
Belum lagi Crean harus meyakinkan keluarga hingga orang-orang yang mau memakamkan keluarga mereka di sana. Karena Heritage Gardens ini dianggap sebagai pemakaman baru yang masih kurang pengalaman.
Produksi Madu dan Buah-buahan
![]() |
Uniknya hampir semua produksi sayur dan buah-buahan di Heritage Gardens bisa dipetik sendiri. Bahkan dijadikan buah tangan. Seperti madu contohnya, Crean memang mengolah madu natural tanpa pengawet.
Madu ini bisa dibeli sebagai souvenir atau oleh-oleh setelah berkunjung ke Heritage Gardens. Selain itu semua buah dan sayuran juga dirawat oleh perusahaan Goodness Farm Co, karena di British Columbia satu pemilik usaha tidak boleh memiliki usaha lain di tempat yang sama.
"Memang kita ingin menghadirkan pemakaman yang membawa kenangan manis, dan menjadi tempat di mana orang-orang yang masih hidup ingin berkunjung kemari," pungkas Crean dengan ramah.
Baca Juga: Keju dan Permen Kematian Jadi Tradisi Pemakaman Unik di Dunia
Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(sob/odi)