Meski tahun ini tak bisa lebaran di kampung halaman, tetapi kamu tetap bisa nostalgia dengan biskuit-biskuit jadul yang dulu selalu ada di rumah nenek saat Lebaran.
Pada Hari Raya Idul Fitri, biasanya rumah kakek dan nenek jadi tujuan utama untuk melepas kangen. Di sini semua orang bisa saling bersilaturahmi bersama keluarga dan saudara.
Sayangnya tahun ini kita masih harus merayakan hari raya Lebaran di rumah. Meski begitu, ada banyak kenangan seru yang buat orang-orang nostalgia pada masa kecil mereka di hari Lebaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satunya deretan biskuit hingga wafer jaman dulu atau jadul yang dulu selalu ditemukan di rumah nenek mereka ketika Lebaran. Semua produk biskuit dan wafer ini tentunya masih eksis hingga sekarang dan tetap jadi primadona di hari Lebaran.
Berikut lima biskuit dan wafer jadul yang sering ditemukan di rumah nenek saat Lebaran.
1. Khong Guan
![]() |
Biskuitnya orang Indonesia saat ramadhan dan Lebaran. Khong Guan hadir dengan kaleng besar berwarna merah, lengkap dengan gambar ikonik keluarga yang tengah makan di meja.
Kaleng ini dulu selalu menghiasi meja rumah nenek saat Lebaran. Meski terkadang isinya tak sesuai harapan karena sudah diganti dengan kerupuk atau rengginang.
Di dalam satu kaleng Khong Guan isi biskuit dan wafernya sangat banyak. Kalau anak-anak paling suka dengan wafer cokelat Khong Guan yang manis dan renyah. Terdapat juga varian original, biskuit selai, sampai biskuit yang dilapisi gula.
Baca Juga: 8 Fakta Menarik Biskuit Khong Guan
2. Monde Butter Cookies
![]() |
Siapa yang tidak familiar dengan sosok anggota marching band dengan kostum merah, yang ada di kaleng biskuit Monde Butter Cookies?
Sama seperti Khong Guan. Monde Butter Cookies ini juga jadi biskuit favorit yang ada di rumah nenek. Di dalam kalengnya terdapat beberapa jenis biskuit dengan rasa yang lebih creamy dan legit.
Ada lima jenis biskuit yang bisa dipilih. Bentuknya yang unik, membuat biskuit ini selalu jadi incaran kalau sedang bertamu ke rumah orang-orang saat Lebaran. Biskuit ini juga sering dijadikan hadiah atau isian parsel Lebaran.
Produk wafer roll dari Mayora ini, selalu ada di setiap rumah-rumah ketika Lebaran. Termasuk rumah nenek di kampung halaman. Dikenal dengan nama Astor, stoples kaleng dengan tutup merahnya bikin nostalgia.
Meski cukup populer di warung sebagai jajanan sehari-hari, tapi wafer Astor selalu disuguhkan ketika Lebaran sebagai pelengkap. Bagian dalam wafer diisi dengan lelehan cokelat yang lembut.
Isi satu toplesnya juga banyak. Cocok untuk cemilan anak-anak sampai orang dewasa setelah menyantap ketupat dan opor ayam.
4. Nissin Wafers
![]() |
Mungkin varian ini tidak sepopuler Khong Guan dengan kaleng merahnya yang besar, tapi Nissin Wafers merajai barisan wafer favorit untuk suguhan hari Lebaran.
Kalengnya berwarna hitam dan cokelat tua. Diselipkan dengan gambar wanita Eropa tengah mengkayuh sepeda. Nissin Wafers jenisnya hanya satu saja, yaitu wafer cokelat.
Ciri khasnya rasa cokelat pada wafernya lebih terasa dan cukup manis. Ini juga masuk ke daftar biskuit dan wafer jadul yang sering mejeng di rumah nenek saat Lebaran.
![]() |
Selain wafer cokelat, Nissin juga memproduksi satu produk cracker yang sering muncul di hari raya Lebaran. Namanya Nissin Longer Stick Cracker. Rasanya lebih gurih dan renyah.
Camilan yang satu ini biasanya jadi pengganti Astor atau wafer cokelat di rumah nenek. Dulu stick cracker ini cukup populer.
Namun belakangan ini Nissin Longer Stick Cracker cukup sulit untuk ditemukan. Padahal penggemar setianya masih banyak.
Baca Juga: 5 Resep Kue Kering Lebaran Klasik, Ada Kastengels dan Putri Salju
Simak Video "Video Siswa soal MBG Beras Dibagikan Seminggu Sekali: Cuma Cukup 2 Hari"
[Gambas:Video 20detik]
(sob/odi)