Seorang wanita muslim menceritakan pengalamannya saat buka puasa di Taiwan. Ia dan teman-temannya memesan menu ramen dan tanpa diketahui di dalamnya terdapat daging babi.
Umat muslim punya aturan tersendiri soal jenis makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi. Khususnya di negara-negara yang kebanyakan masyarakatnya mengonsumsi daging babi.
Seperti Singapura, Korea, Taiwan, Thailand, China, dan masih banyak lagi. Sebab, bagi muslim haram hukumnya mengonsumsi daging babi. Karenanya berhati-hatilah saat memesan makanan ketika berada di sebuah tempat yang baru dikunjungi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca Juga : Curhat Disuruh Makan Daging Babi, Wanita Ini Malah Dihujat Netizen
![]() |
Jangan sampai terjadi kejadian seperti yang dialami oleh wanita Muslim asal Indonesia ini. Lewat video TikToknya @sweetpineappleone (17/04), ia menceritakan pengalaman berbuka puasa di Taiwan.
Ia dan temannya-temannya hampir mengonsumsi daging babi yang ada pada semangkuk ramen yang dipesan. Beruntung mereka cepat menyadari bahwa itu adalah daging babi, sehingga mereka pun tak mengonsumsinya.
"Jadi kita mau bukber di mall, tapi mau menangis banget. Buka puasa beli ramen gak taunya ada daging babinya," tulisnya dalam caption.
Dikonfirmasi detikFood (23/04) kejadian itu terjadi pada tahun lalu. Berawal dari pengguna TikTok yang melakukan pertukaran pelajar ke Taiwan. Program pertukaran pelajaran itu dilakukan selama dua hingga tiga bulan.
![]() |
Dan di waktu bersamaan bertepatan dengan bulan suci Ramadhan. Pengguna TikTok itu pun menjalani ibadah puasa bersama dengan teman-teman lainnya yang juga berasal dari Indonesia.
"Aku kedapan puasa di sana. Aku sama temen-temen aku pengen buka puasa bersama di mall ceritanya. Tapi karena jauh, kita harus naik bis. Karena takut udah buka duluan di jalan, jadinya kita beli ramen dulu buat batalin," ujarnya dalam video.
Akhirnya ia pun masuk ke sebuah gerai ramen dan memesan menu di sana. Awalnya tak ada firasat sama sekali bahwa ramen di sana menggunakan daging babi sebagai isian.
Mereka berpikir jika ada daging babinya, pelayan di sana akan memberitahu. Mengingat mereka menggunakan jilbab, jadi bisa dikenal bahwa mereka adalah muslim.
![]() |
"Di situ mbaknya jutek banget dan gak bisa bahasa Inggris sama sekali. Terus tipe menunya itu yang ditunjuk gitu lho dan pakai bahasa Mandarin, jadi kita mau scan juga gak bisa," ujarnya.
Setelah bayar dan ramen disajikan barulah di situ mereka menyadari ada hal yang tak biasa. Aroma daging pada ramen tersebut sangat berbeda dengan daging sapi pada umumnya.
"Dari baunya beda banget sama daging sapi. Dan teksturnya, warnanya juga menunjukkan bahwa itu daging babi," jelasnya.
Untuk memastikan lagi, ia pun bertanya dengan kasir di sana. Dan kasir tersebut pun membenarkan bahwa daging yang digunakan pada isian ramen adalah daging babi. Beruntung ia tak sempat memakannya.
@sweetpineappleoneMalaikay bingung nyatetnya🥲🔫##TepungBumbuBervitamin ##RaihIkhlasChallenge ##FYP
♬ Oh No - Kreepa
Ia mengatakan kalau ia dan teman-teman langsung meninggalkan dan memilih untuk buka puasa di restoran fast food yang sudah jelas kehalalannya. Videonya pun viral dan ditanggapi netizen.
"Untung belum dicobain ya. Sayang aja udah puasa seharian eh bukanya makan daging babi. Walaupun mungkin kalau gak tau juga gak papa kayaknya," tulis netizen.
"Kalau di luar negeri emang harus hati-hati mbak. Mending makan ke fast food yang terkenal aja udah paling bener," tulis netizen lainnya.
Baca Juga : Viral 63 Ton Daging Sapi Oplosan Daging Babi, Ini Cara Membedakannya
(raf/odi)