Ayam goreng jadi makanan favorit orang Korea Selatan. Bahkan pada tahun 2020 mereka menghabiskan uang sampai Rp 95 triliun untuk membeli ayam goreng.
Ayam goreng jadi salah satu makanan populer di Korea Selatan. Ayam gorengnya tentu saja memiliki ciri khas sendiri. Biasa juga dikenal dengan sebutan Korean Fried Chicken.
Ayam gorengnya tak hanya digoreng biasa menggunakan tepung renyah, tapi juga disajikan bersama saus. Seperti saus madu, pedas, dan bubuk perasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Orang-orang Korea Selatan biasanya menyantap ayam goreng tanpa nasi. Biasanya mereka menjadikan ayam goreng sbeagai teman minum bir atau biasa disebut chimaek, yaitu chicken dan maekju (bir).
Tak hanya 1-2 potong ayam saja yang mereka habiskan, biasanya setiap orang bisa menghabiskan setengah hingga 1 ekor ayam goreng.
Baca Juga: Resep Ayam Goreng Korea yang Renyah Pedas
Karena kecintaan orang Korea Selatan terhadap ayam goreng, tak heran di sana ada banyak merek ayam goreng. Mulai dari brand ternama hingga kaki lima.
Saking sukanya ayam goreng, orang Korea Selatan diproyeksikan memakan ayam goreng senilai 7,47 triliun KRW (sekitar Rp 95 triliun) pada akhir tahun 2020, seperti dilansir dari Hypebeast (30/12).
![]() |
Melalui sebuah riset pasar, Euromonitor mengumumkan kalau industri ayam goreng di Korea Selatan telah berkembang pesat selama pandemi Covid-19 berkat layanan pengiriman makanan.
Angka ini meningkat sebesar 53% pada tahun ini dibandingkan 2016 lalu. Dikarenakan penjualan dari perusahaan ayam goreng ternama Kyochon Chicken, BHC, dan Genesis BBQ.
Tahun ini Kyochon diprediksi akan meraup 430 miliar KRW (Rp 5,5 triliun). Lalu BHC diprediksi mendapatkan 400 miliar KRW (Rp 5,1 triliun). Sedangkan Genesis BBQ akan mendapatkan 350 miliar KRW (Rp 4,4 triliun).
![]() |
Berkat penjualannya yang pesat, Kyochon F&B, perusahaan induk dari Kyochon Chicken akan menjadi waralaba ayam pertama yang melakukan IPO (penjualan umur pertama saham) di bursa utama Kospi.
BHC juga menemukan investasi internasional dri Kanada. Kabarnya mereka akan berinvestasi sebanyak 300 miliar KRW (Rp 3,8 triliun).
![]() |
Lalu untuk BBQ Chicken yang tahun ini membuka 300 lokasi akan melebarkan pasar mereka menjadi 1.800. Mereka juga mengenalkan konsep BBQ Smart Kichen yang bisa dimiliki para calon pemilik usaha dengan harga 50 juta KRW (Rp 646 juta).
Baca Juga: Gurih Pedas Ayam Goreng Korea Ada di 5 Tempat Ini
(yms/adr)