Inggris kembali lockdown. Hal tersebut membuat selebriti Chef Gordon Ramsay terpaksa menutup semua restorannya.
Pandemi COVID-19 belum juga usai. Bahkan di Inggris terjadi peningkatan kasus COVID-19 selama beberapa bulan terakhir. Karenanya pemerintah setempat kembali memberlakukan lockdown.
Lockdown gelombang kedua di Inggris ini diperkirakan akan berlangsung selama empat minggu. Penerapan lockdown ini meminta masyarakat agar tetap di rumah aja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca Juga : Gordon Ramsay Kepincut Bika hingga Dadiah di 'Uncharted' Indonesia
![]() |
Begitu pun dengan pemilik bisnis kuliner seperti kafe, restoran, dan bar yang terpaksa harus tutup sementara. Itulah yang dialami oleh chef selebriti Gordon Ramsay.
Chef kelas dunia itu memang memiliki banyak bisnis restoran. Khusus di Inggris ada sekitar 13 restoran yang dijalankan oleh Gordon Ramsay.
Dan semua restoran yang ada di Inggris itu terpaksa harus ditutup. Kabar ini disampaikan sendiri oleh Gordon Ramsay melalui sebuah video yang diunggah di Twitternya (04/11).
"Saya harus menutup semua restoran malam ini. Ya, ini pukulan besar, kedua kalinya bagi kami. Jadi, bagi saya nomor satu adalah tim kami, koki, pelayan, dan semua orang yang terlibat," ujarnya.
![]() |
Lebih lanjut, Chef kelahiran 8 November 1966 ini meminta maaf kepada semua pelanggannya yang telah merencanakan untuk merayakan acara besar di restorannya pada bulan mendatang.
"Kami minta maaf kepada semua tamu yang memesan di bulan November untuk merayakan ulang tahun, mereka atau sekadar bersantap makanan enak di restoran kami," sambung Gordon.
London.... we may be saying goodbye for now, however we can't wait to see you in December ! pic.twitter.com/n7Eder44oi
β Gordon Ramsay (@GordonRamsay) November 4, 2020
Meski begitu, Gordon tetap mendukung upaya dari Pelayanan Kesehatan Nasional (NHS) Inggris dalam menekankan pentingnya lockdown.
Ia juga mengatakan bahwa restorannya akan kembali beroperasi pada tanggal 2 Desember 2020 mendatang ketika lockdown telah berakhir.
"Kamu akan kembali buka pada 2 Desember untuk merayakan Natal bersama-sama. Jujur saja, saya rasa semua orang akan menantikan tanggal 31 Desember, begitupun dengan saya," ujar Gordon.
Baca Juga : Gordon Ramsay 'Uncharted' di Indonesia, Cicip Durian Sampai Masak Rendang
(raf/odi)