Bolu jadul di Indonesia ini masih tetap eksis sampai sekarang. Seperti bolu marmer yang tampilannya cantik hingga bolu nougat yang crunchy.
Walaupun sudah ada sejak zaman dulu alias 'jadul', tapi eksistensi kelima bolu ini belum pudar. Bahkan kini bolu-bolu jadul ini jadi tren lagi dan banyak dijual online.
Kelima bolu berikut ini dibedakan berdasarkan adonan kue, tekstur, hingga rasanya. Sebut saja marmer cake, bolu dengan taburan cokelat meisjes, lapis Surabaya (spikoe), hingga bolu nougat yang taburan kacangnya melimpah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Memang terlihat jadul, tapi kelima bolu ini masih diminati banyak orang. Tak hanya dijual di toko roti ternama, tapi usaha rumahan (UMKM) juga menyediakannya.
Berikut 5 bolu jadul yang tetap eksis:
1. Bolu Cokelat Meisjes
![]() |
Bolu Cokelat Meisjes juga kembali jadi tren dan banyak diburu. Bolu jadul dengan taburan cokelat meisjes ini memang tampak sederhana. Menyoal rasa pasti bikin ketagihan.
Bolu cokelat meisjes terbuat dari sponge cake yang diatasnya diolesi buttercream. Lalu, diberikan topping cokelat meisjes yang melimpah. Rasa bolu cokelat meisjes ini manis ringan walaupun cokelat meisjesnya berlimpah.
Bolu jadul ini biasanya jadi teman minum teh atau kopi di sore hari. Kalau mau beli, Lawsthomaz juga menawarkan varian bolu cokelat meisjes. Harganya dibanderol Rp 150.000-an.
2. Marmer Cake
![]() |
Seperti namanya, bolu jadul ini punya tampilan corak mirip marmer. Marmer cake ini juga kerap disebut bolu macan karena tampilannya yang memiliki corak loreng.
Marmer cake merupakan varian bolu lembut dengan aroma mentega kuat. Untuk membuatnya terdiri dari dua adonan, yang original dan ditambahkan perasa cokelat. Ada juga varian pandan dengan warna dasarnya hijau muda.
Tak susah untuk mendapatkan marmer cake ini, banyak ditemui di toko roti atau kue. Usaha rumahan yang menjual via online pun banyak yang menawarkan varian marmer cake ini.
Salah satu yang populer adalah Lawthomaz. Marmer cake yang ditawarkannya punya tampilan cantik. Harga yang ditawarkan mulai dari Rp 200 ribu.
Baca Juga: Law's Kitchen: Lembut Harum Marmer Cake dan Bolu Jadul Buatan 'The King of Marmer Cake'
3. Bolu Lapis Surabaya
![]() |
Sesuai namanya, bolu jadul ini sangat populer di Surabaya. Bahkan sangat populer dan jadi ikon oleh-oleh kota Surabaya. Bolu Lapis Surabaya juga dikenal dengan nama Spikoe.
Spikoe sendiri berasal dari bahasa Belanda yaitu spekook. Dulunya bolu lapis Surabaya disajikan untuk para bangsawan Belanda. Biasanya digunakan sebagai pelengkap saat perjamuan minum teh.
Bolu jadul ini teksturnya sangat lembut dan rasanya tak begitu manis. Bolu lapis Surabaya terdiri dari dua layer yang ditengahnya berisikan selai buah, kismis, atau buah kering lainnya.
4. Bolu Mocca Nougat
![]() |
Bolu Mocca Nougat adalah bolu jadul yang masih eksis sampai sekarang. Berupa sponge cake yang diolesi buttercream rasa mocca. Setelah itu ditaburi nougat yang melimpah.
Tak hanya ditaburkan di bagian atas bolu, ada juga yang menaburkan nougatnya ke seluruh permukaan. Ada juga varian bolu gulung yang menggunakan nougat.
Menyoal rasa, bolu mocca nougat punya rasa manis cenderung gurih. Teksturnya juga agak crunchy (renyah) dari cincangan kacang. Banyak dijual via online, salah satunya di akun Instagram @amarocake_bdg.
5. Lapis Legit
![]() |
Lapis legit juga salah satu bolu jadul yang masih eksis dan banyak digemari. Kue ini sudah ada sejak zaman Belanda. Terinspirasi dari spekook yang merupakan bolu lapis khas Belanda.
Terbuat dari bahan dasar kuning telur, mentega, terigu, dan gula. Untuk membuat kue lapis legit juga memerlukan kuning telur yang banyak. Bisa menghabiskan hingga 30 butir atau lebih.
Untuk membuat kue klasik yang rasanya manis legit ini memerlukan waktu yang cukup lama. Karena lapisannya harus dipanggang satu per satu. Tak heran kalau harga lapis legit relatif mahal.
Baca Juga: Moist: Ngemil Lapis Legit Homemade Enak Seharga Rp 45.000 per Loyang
Simak Video "Video Kreasi Bolu Batik Ginding, Dihiasi Motif dan Wangi Mangga "
[Gambas:Video 20detik]
(yms/adr)