Punya hobi masak, sopir truk yang satu ini jago buat pizza hingga panggang ikan di dalam truknya. Ia juga punya peralatan masak yang lengkap.
Sehari-harinya bekerja sebagai sopir truk, seorang pria asal China bernama Yu Dahai jadi viral di media sosial. Yu yang tinggal di Provinsi Anhui, berhasil mengubah truk besarnya menjadi dapur kecil yang menciptakan berbagai jenis makanan.
Baca Juga: Dhuuuaar! Mobil Ini Meledak Karena Dipakai Jualan Tahu Bulat
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari SCMP (23/09), Yu mulai tertarik untuk memasak di dalam truknya sejak tahun 2017 lalu. Ia kebanyakan memasak makanannya menggunakan rice cooker, panci kecil dan oven mini. Yu bahkan memiliki kotak bumbu yang ia sebut sebagai harta karunnya.
![]() |
"Makanan yang dijual di restoran atau toko harganya cukup mahal, dan rasanya tidak sesuai dengan selera saya. Terkadang jika sedang berada di wilayah pedalaman saya tidak bisa menemukan tempat yang menjual makanan. Jadi saya mulai masak di dalam truk," ungkap Yu yang menghabiskan 24 jam waktunya di dalam truk.
Setiap minggu ia selalu berbelanja bahan makanan, lalu menaruhnya di dalam freezer yang ada di truknya. Setiap harinya Yu masak sebanyak 2 hari sekali, untuk sarapan dan makan malam.
Ia juga sering membagikan makanan buatannya pada sopir truk lainnya. Setiap masak ia membutuhkan waktu sebanyak 20 menit dengan resep yang dicarinya di internet. Mulai dari memasak nasi goreng, memanggang ikan, membuat roti yang cantik sampai pizza enak semua dikuasainya.
![]() |
Tapi menurutnya yang paling sulit adalah memasak hidangan penutup atau dessert. Karena terbatasnya tempat dan alat-alat masak di dalam truknya.
"Saya ingin belajar membuat banyak hal yang tidak saya ketahui sebelumnya. Dessert adalah makanan yang ingin saya buat, tapi tak ada yang mengajari saya. Saya mendapatkan uang dari mengendarai truk, bukan sebagai chef. jadi saya hanya bisa memberi makan diri sendiri," lanjutnya.
Yu mulai mengunggah video memasak di dalam truknya sejak tahun lalu. Tujuannya ia ingin menemukan teman ngobrol, setelah mengalami krisis ekonomi dan teman-temannya meninggalkannya.
Kini video-video masaknya di media sosial sudah diikuti lebih dari 1,2 juta followers. Ia juga berhasil mempertahankan pola hidup sehatnya sejak masak sendiri.
![]() |
"Sebelum masak di truk saya hanya makan sehari sekali, dan tidak peduli dengan kesehatan makanan yang saya beli. Sejak masak saya selalu mewajibkan diri sendiri untuk makan dua kali sehari," ucapnya.
Yu berharap agar bisa terus membagikan video-video memasaknya di dalam truk. Ia juga berharap kedepannya akan ada lebih banyak lagi alat masak yang cocok untuk digunakan di dalam truk.
"Jika saya menemukan resep yang cocok saya akan membagikannya kepada followers saya. Tapi saya akan tetap menjadi sopir truk," pungkasnya.
Baca Juga: Naik Mobil Ferrari, Pengusaha Ini Borong Nasi Bungkus untuk Dibagi-bagi
(sob/odi)