Netizen Langsung Mikir Ngeres Gegara Tulisan di Gerobak Pempek Typo

Netizen Langsung Mikir Ngeres Gegara Tulisan di Gerobak Pempek Typo

Devi Setya - detikFood
Sabtu, 19 Sep 2020 11:00 WIB
Netizen Langsung Mikir Ngeres Gegara Tulisan di Gerobak Pempek Typo
Foto: twitter @nocontextwarung
Jakarta -

Pikiran netizen langsung menjelajah setelah melihat gerobak pempek yang typo alias salah tulis. Harusnya ditulis Pempek tapi jadi Pepek. Duh!

Pempek biasa dijual menggunakan gerobak, dijajakan keliling kampung dan area perumahan. Sekilas penjual pempek satu ini tak berbeda dengan penjual lainnya. Berkeliling membawa pempek mentah yang siap digoreng saat ada pembeli datang.

Tapi coba lihat lebih detail, ada yang salah dengan bagian tulisannya. Penjual pempek ini typo saat mencantumkan tulisan di gerobaknya. Harusnya menuliskan kata Pempek tapi yang tertera justru tulisan Pepek.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Netizen Langsung Mikir Ngeres Gegara Tulisan di Gerobak Pempek TypoNetizen Langsung Mikir Ngeres Gegara Tulisan di Gerobak Pempek Typo Foto: twitter @nocontextwarung

Foto gerobak pempek yang diunggah lewat akun twitter @nocontextwarung ini langsung riuh dikomentari netizen. Foto yang baru saja diunggah 17 September ini langsung mendapat ratusan balasan dan lebih dari 800 kali dibagikan ulang.

Meskipun hanya selisih satu huruf tetapi kesalahan ini cukup fatal. Pepek adalah sebutan untuk alat kelamin wanita.

ADVERTISEMENT

"Kok bisa-bisanya ketinggalan huruf M? Huruf Mnya ilang ya Bang?" tanya netizen.

"Bang, kamu berdosa. Keliling jualan ginian," ujar netizen sambil menampilkan emoticon menangis.

Netizen Langsung Mikir Ngeres Gegara Tulisan di Gerobak Pempek TypoNetizen Langsung Mikir Ngeres Gegara Tulisan di Gerobak Pempek Typo Foto: twitter @nocontextwarung

Salah penulisan pada gerobak atau kedai makan bukan kali ini saja terjadi. Sebelum gerobak pempek banyak netizen yang mendapati gerobak makanan dengan ejaan yang salah atau kurang huruf.

Beberapa penjual memang salah saat menuliskan papan nama, tapi tak sedikit yang sengaja menjadikan ajang promosi. Misalnya warung ayam goreng tepung yang diberi nama "Precikeun" atau penjual siomay yang menuliskan gerobaknya dengan kalimat "Avenged Sepentold".




(dvs/odi)

Hide Ads